Saran pencarian

Panduan Pengamatan Planet Sepanjang April 2017

Bosan karena cuma mengamati Bulan dan bintang-bintang di langit? Sepanjang April 2017 ini, kita berkesempatan mengamati lima planet Tata Surya, lho! Simak uraian di bawah ini untuk panduan pengamatannya.
Kredit foto: Pexels.com
Info Astronomy - Bosan karena cuma mengamati Bulan dan bintang-bintang di langit? Sepanjang April 2017 ini, kita berkesempatan mengamati lima planet Tata Surya, lho! Simak uraian di bawah ini untuk panduan pengamatannya.

Dilansir EarthSky.org, ada lima planet yang muncul terang di langit malam April 2017. Merkurius dan Mars bakal muncul di langit barat saat senja, sementara planet Jupiter akan muncul sepanjang malam. Ada pula Saturnus yang terbit sekitar tengah malam dan Venus yang telah bertransisi ke langit dini hari sejak akhir Maret 2017.

Mari kita mulai dengan Merkurius dan Mars. Setelah muncul sebagai objek merah terang di langit malam pada Mei dan Juni 2016, Mars sekarang tampak memudar kecerahannya. Carilah Mars agak rendah di langit barat segera setelah Matahari terbenam. Walau tidak begitu terang, warna kemerahannya tetap membuat ia mencolok dan mudah ditemukan.

Dan tentunya, Mars bukan satu-satunya planet yang muncul di langit senja pada April 2017, ada pula planet terkecil di Tata Surya kita; Merkurius. Lihat gambar peta langit di bawah ini:

Posisi Merkurius dan Mars di langit barat pada awal-awal April 2017. Kredit: Stellarium/InfoAstronomy.org
Merkurius dan Mars akan muncul rendah di atas cakrawala barat saat senja pada awal-awal April 2017. Jadi, bila Anda ingin mengamati kedua planet ini, pastikan pandangan ke arah barat tidak terhalang bangunan tinggi ataupun pegunungan.

Memasuki pertengahan April nanti, Merkurius akan semakin dekat dengan Matahari sehingga tak akan tampak di langit Bumi lagi. Sementara itu, kedudukan Mars akan semakin rendah dari hari ke hari hingga menjelang akhir April 2017.

Selanjutnya, mari kita amati Jupiter! April 2017 ini akan menjadi bulan terbaik untuk mengamati Jupiter. Sang raja planet akan mencapai oposisi dengan Matahari pada 8 April 2017, sehingga ia akan terbit saat Matahari terbenam dan terbenam saat Matahari terbit.

Oposisi ini menguntungkan bagi para pengamat di Bumi, sebab kita akan melihat Jupiter yang sangat terang karena juga berada pada jarak terdekatnya dengan Bumi (sekitar 664 juta km). Walau begitu, Jupiter tidak akan tampak besar dalam pandangan mata telanjang, ia hanya akan tampak seperti ini:

Posisi Jupiter saat oposisi 8 April 2017. Kredit: Stellarium/InfoAstronomy.org
Pada gambar di atas, planet Jupiter yang ada di panel lingkaran merupakan kenampakannya bila kita mengamatinya lewat teleskop. Sementara, bila kita mengamatinya dengan mata telanjang saja, Jupiter hanya akan tampak bagai bintang kuning super terang yang cukup mudah ditemukan.

Jadi sepanjang April ini, bila ingin menemukan Jupiter, Anda sudah bisa menemukannya rendah di langit timur saat senja. Jupiter akan mencapai titik tertinggi di langit saat tengah malam lalu akan terus bergerak semu ke barat sampai dini hari.

Selain Jupiter, planet raksasa gas lainnya yang bisa diamati adalah Saturnus. Sepanjang April 2017 ini, Saturnus bisa mulai diamati pukul 01.30 waktu setempat daerah Anda. Kenampakan Saturnus tak jauh berbeda dengan Jupiter bila diamati dengan mata telanjang; mirip bintang kuning terang. Bedanya, Saturnus sedikit lebih redup.

Saturnus di langit timur sepanjang April 2017. Kredit: Stellarium/InfoAstronomy.org
Walaupun ukuran Saturnus sangat besar, ia hanya akan tampak kecil bila diamati dengan mata telanjang. Anda membutuhkan teleskop untuk dapat melihat cincin megah Saturnus beserta beberapa satelit alami besarnya seperti Titan, Mimas, Dione, Enseladus, Tetis, dan Rea.

Dan planet yang terakhir adalah, Venus. Sampai akhir Maret 2017 kemarin, Venus merupakan objek langit malam, muncul di langit barat setelah Matahari terbenam. Namun, pada tanggal 25 Maret 2017, Venus mengalami konjungsi inferior dengan Matahari, membuatnya hilang "ditelan" silau Matahari.

Singkatnya, konjungsi inferior menandakan transisi Venus dari langit barat saat senja menjadi terlihat di langit timur saat dini hari. Sayangnya, pada awal-awal April ini, kita masih kesulitan menemukan Venus di langit timur sebelum Matahari terbit karena posisinya masih begitu dekat dengan Matahari.

Jika Anda adalah orang yang rajin bagun dini hari, Venus akan menemani Anda mengawali hari dengan sinar terangnya. Venus merupakan objek paling terang ketiga di langit setelah Matahari dan Bulan. Kita baru bisa mengamati Venus mulai tanggal 22 April 2017, lihat gambar ini:

Kenampakan Venus mulai 22 April 2017. Kredit: Stellarium/InfoAstronomy.org
Nah, itulah kelima planet Tata Surya yang dapat kita amati sepanjang bulan April 2017 ini. Seluruh planet akan tampak bagai objek mirip bintang namun cahayanya stabil atau tidak berkelap-kelip. Pengamatan planet-planet ini juga bisa dilakukan di seluruh Indonesia selama cuaca cerah.

Untuk memudahkan Anda menemukan planet-planet ini, gunakan aplikasi peta bintang yang dapat diunduh di sini: infoastronomy.org/unduh.
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.