Saran pencarian

Ada Air di Bintik Merah Besar Planet Jupiter

Komposisi penyusun planet Jupiter belum diketahui secara pasti. Tapi baru-baru ini, sekelompok astronom telah menemukan pendekatan baru untuk menelitinya. Menariknya, sang planet raksasa gas itu diketahui kaya akan air.
Ilustrasi. Kredit: InfoAstronomy.org
Info Astronomy - Komposisi penyusun planet Jupiter belum diketahui secara pasti. Tapi baru-baru ini, sekelompok astronom telah menemukan pendekatan baru untuk menelitinya. Menariknya, sang planet raksasa gas itu diketahui kaya akan air.

Seperti yang dilaporkan dalam Astronomical Journal, sekelompok astronom baru saja melakukan observasi berbasis darat terhadap Bintik Merah Besar, badai abadi di Jupiter yang berukuran dua kali diameter Bumi, untuk mengidentifikasi unsur-unsur penting pada atmosfer Jupiter.

Jupiter sendiri merupakan planet yang istimewa. Ia adalah planet terbesar di tata surya kita, dan kemungkinan memiliki komposisi yang identik dengan Matahari. Tetapi, studi berkelanjutan terhadap planet ini selama beberapa dekade terakhir telah mengungkapkan bahwa Jupiter rupanya lebih kompleks.

Dengan dua teleskop yang berada di Hawaii, tim astronom yang dipimpin oleh Gordon Bjoraker, astrofisikawan dari NASA, meneliti "kebocoran" radiasi termal dari kedalaman Bintik Merah Besar Jupiter. Bjoraker dan rekan-rekannya menemukan bahwa di atas badai yang bergejolak ini, terdapat tanda-tanda kimia keberadaan air.

Penelitian yang dilakukan dengan panjang gelombang inframerah ini menemukan bahwa lapisan awan terdalam pada Bintik Merah Besar Jupiter dengan keberadaan air berada pada 5 bar, atau lima kali tekanan atmosfer di Bumi, di mana suhu mencapai titik beku air.

Pada kedalaman ini, para astronom menemukan pula adanya unsur karbon monoksida dan oksigen, dan karena kelimpahan dari hidrogen sudah diketahui di Jupiter, campuran dari unsur-unsur ini bisa terbentuk menjadi air.

Lalu, berapa banyak air yang ada di Jupiter? Sayangnya, sejauh ini belum ada yang begitu yakin. Pengamatan lanjutan masih diperlukan untuk mencari tahu dan memverifikasi. Tapi menurut para astronom, air di Jupiter kemungkinan lebih banyak daripada air di Bumi kita.

Kelimpahan air Jupiter akan memberikan kita banyak wawasan tentang bagaimana planet raksasa terbentuk. Mengetahui komposisi kimiawi Jupiter bahkan dapat memberikan petunjuk pada pembentukan planet raksasa gas pada sistem bintang lainnya.

Keberadaan air ini juga bisa menjadi tanda-tanda kehidupan asing. Memang, tidak harus kehidupan asing yang cerdas seperti manusia, tetapi bisa saja kehidupan mikroorganisme.
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com