Gabung menjadi member BelajarAstro KLUB yuk! Cek benefitnya~

Saran pencarian

Apa Jadinya Bila Bulan Pergi Menjauhi Bumi?

Bulan merupakan satu-satunya satelit alami yang dimiliki Bumi. Saat ini diketahui bahwa Bulan perlahan menjauhi planet kita. Lalu, apa jadinya jika suatu saat nanti Bulan benar-benar pergi menjauhi Bumi?
Bumi dan Bulan yang dipotret satelit DSCVR. Kredit: NASA/JPL-Caltech/DSCVR
Info Astronomy - Bulan merupakan satu-satunya satelit alami yang dimiliki Bumi. Saat ini diketahui bahwa Bulan perlahan menjauhi planet kita. Lalu, apa jadinya jika suatu saat nanti Bulan benar-benar pergi menjauhi Bumi?

Tentunya, suasana malam akan menjadi lebih gelap daripada biasanya ketika masih ada Bulan. Dilansir EarthSky.org, berikut inilah yang terjadi jika tidak ada Bulan.

Kebanyakan satelit alami di Tata Surya kita yang relatif kecil dibandingkan planet yang diorbitinya, jadi walaupun satelit-satelit itu hilang maka tidak akan ada efek yang besar. Tapi, Bulan milik Bumi berbeda, ia berukuran relatif besar. Jadi, Bumi tanpa Bulan dipastikan bakal menjadi dunia yang sangat berbeda.

Tanpa Bulan, tidak akan ada peristiwa gerhana Matahari maupun gerhana Bulan. Seperti yang kita tahu, gerhana Matahari terjadi saat Matahari-Bumi-Bulan berada satu garis lurus di bidang Tata Surya.

Selain itu, tidak ada kalender berdasarkan sistem Bulan, seperti kalender Hijriyah. Kita mungkin juga tidak akan menyebut "bulan" pada kalender, misalnya "bulan Februari", karena kata "bulan" sendiri berasal dari nama Bulan.

Dengan tidak adanya Bulan, tidak akan ada benda angkasa terdekat Bumi yang bisa didarati oleh astronot untuk sekadar berkunjung. Kita mungkin tidak pernah memulai penjelajahan antariksa ke luar Bumi.

Bulan dan Matahari bersama-sama juga menyebabkan adanya pasang surut di Bumi. Jika kita tidak pernah memiliki Bulan, pasang surut memang tetap ada, tetapi tidak akan sekuat pasang surut seperti sekarang ini.

Perubahan terbesar bagi kita manusia dan kehidupan lainnya di Bumi bila tidak ada Bulan adalah; hari di Bumi akan lebih pendek dari 24 jam. Karena tanpa adanya Bulan, Bumi akan berputar pada porosnya lebih cepat.

Miliaran tahun yang lalu ketika Bumi masih muda, planet kita berputar pada porosnya jauh lebih cepat. Kala itu diperkirakan kala siang dan malam kurang dari 10 jam saja. Namun ketika Bulan terbentuk, gravitasinya "mengerem" rotasi Bumi menjadi lebih lambat.

Jadi, itulah hal-hal yang akan terjadi bila Bulan pergi atau hilang.

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.