Akses artikel Premium dengan menjadi member BelajarAstro KLUB, daftar di sini!

Saran pencarian

Planet Jupiter Akan Kembali Muncul di Langit Dini Hari

Rindu planet Jupiter? Planet terbesar di Tata Surya kita ini sekarang berada di sisi berseberangan dari Matahari. Sehingga ia tak tampak dari Bumi. Namun, Oktober ini, Jupiter perlahan akan kembali ke langit dini hari.
Planet Jupiter di langit Bekasi, Indonesia. Kredit: Ajisaka Oktawiyano
Info Astronomy - Rindu planet Jupiter? Planet terbesar di Tata Surya kita ini sekarang berada di sisi berseberangan dari Matahari. Sehingga ia tak tampak dari Bumi. Namun, Oktober ini, Jupiter perlahan akan kembali ke langit dini hari.

Kembalinya planet Jupiter untuk dapat terlihat mata dimulai pada tanggal 17 Oktober 2016, ketika Jupiter berada sejauh 16 derajat di arah barat dari Matahari. Karena mengorbit Matahari, Jupiter akan terus "menjauh" dari posisi Matahari di langit hingga 38 derajat di arah barat dari Matahari pada 8 November 2016.

Perlu diingat, pascakonjungsi dengan Matahari, yang tadinya Jupiter muncul di langit barat saat senja, mulai pertengahan Oktober ini ia akan pindah ke langit timur saat dini hari atau menjelang Matahari terbit. Dan walaupun Jupiter planet terbesar, tetap diperlukan teleskop untuk mengamatinya lebih jelas.

Untuk memudahkan Anda menemukan Jupiter, Bulan Sabit tua akan berada sejauh 1,4 derajat di arah timur laut dari Jupiter pada tanggal 28 Oktober 2016, sebuah kesempatan yang baik untuk menemukan sang planet raksasa gas di langit fajar. Keduanya akan tampak seperti ini:

Bulan Sabit dan Jupiter pada 28 Oktober 2016. Kredit: Stellarium/InfoAstronomy.org
Semakin mendekati akhir Oktober, kedudukan posisi Jupiter di langit Bumi akan semakin tinggi. Dan tepat pada 1 November 2016, planet yang tampak bagai bintang kekuningan jika diamati dengan mata telanjang ini akan berada di ketinggian kurang lebih 13 derajat dari ufuk Timur, membuatnya semakin mudah diamati.

Menjelang Desember, Jupiter akan bergerak semakin tinggi di langit. Bahkan ia sudah terlihat sejak tengah malam, jadi tidak perlu menunggu dini hari lagi untuk melihat planet ini. Jupiter akan menjadi planet yang terlihat di malam hari mulai Januari hingga Juni 2017, memasuki Juli 2017, ia akan kembali menjadi planet senja.

Membedakan Jupiter dengan Bintang-bintang Lain di Langit

Pengamat langit yang menggunakan teleskop atau pengamat yang sudah sering mengamati langit mungkin sudah fasih untuk membedakan mana planet dan mana bintang di langit, sehingga cukup mudah juga menemukan Jupiter. Namun, bagi Anda yang masih awam, mungkin akan sedikit kesulitan, kan?

Planet-planet Tata Surya, bahkan yang sebesar Jupiter, hanya akan tampak bagai bintang kecil di langit karena jaraknya yang puluhan hingga ratusan juta kilometer dari Bumi. Tapi bukan berarti Jupiter akan benar-benar sama dengan bintang-bintang lain. Berikut kami ungkap rahasianya.

Jika Anda sering melihat bintang-bintang di langit malam, Anda mungkin menyadari bahwa cahaya bintang-bintang tersebut berkelap-kelip. Mengapa demikian? Bintang berkelap-kelip karena cahayanya harus melalui kantung atmosfer Bumi dalam suhu dan kepadatan beragam. Hal ini seperti melihat koin "menari" di dasar kolam berisi air.

Di sisi lain, planet umumnya tak bersinar, melainkan memantulkan cahaya Matahari yang mereka terima. Planet-planet di Tata Surya kita juga relatif lebih dekat ke Bumi daripada jarak bintang-bintang yang kita lihat di langit. Jadi planet sedikit lebih besar dalam bidang visi kita.

Menurut astronom Phil Plait, karena planet terlihat lebih besar, maka cahaya yang dipantulkannya menjadi kurang "bergeser." Itulah yang membuat planet tidak berkelap-kelip layaknya bintang, cahaya planet juga cenderung lebih terang ketimbang bintang-bintang, sehingga memudahkan Anda untuk menemukannya.

Untuk memudahkan Anda menemukan Jupiter serta planet-planet Tata Surya di langit, Anda bisa unduh aplikasi peta langit yang cocok untuk gawai Anda, klik di sini: InfoAstronomy.org/unduh

Selamat observasi!
Dukung kami untuk terus aktif
Merasa artikel ini bermanfaat untuk kamu? Mau kami bisa terus menerbitkan artikel astronomi bermanfaat lainnya? Kami butuh dukunganmu!

Beri Dukungan
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.