![]() |
Misi Journey to Mars NASA. Kredit: NASA |
Film yang diadopsi dari novel dengan judul yang sama karya Andy Weir ini menceritakan tentang misi eksplorasi manusia ke Mars di tahun 2030an, ketika astronot NASA secara teratur bepergian ke Mars. Berikut adalah perbandingan film 'The Maritian' dengan misi asli NASA ke Planet Merah:
Kesamaan Misi
Kredit: NASA |
Kenyataan: Dalam persiapan untuk mengirimkan manusia ke Mars, NASA telah menyelesaikan salah satu misi isolasi di Hawaii, yang dikenal sebagai HI-SEAS. Tujuan dari misi isolasi ini adalah untuk melihat bagaimana sebuah kelompok kecil manusia bisa bertahan hidup saat berada jauh dari kenyamanan. Simulasi NASA ini berlangsung selama 8 bulan, dan misi berikutnya direncanakan berlangsung setahun.
Lokasi Peluncuran
Kredit: NASA |
Kenyataan: Saat ini, NASA sedang membangun Ground Systems Development and Operations untuk mempersiapkan lokasi peluncuran roket atau pesawat antariksa yang dirancang untuk eksplorasi manusia ke Mars. NASA tidak hanya mengembangkan sistem baru, tetapi juga melakukan perbaikan dan peningkatan infrastruktur lama untuk memenuhi kebutuhan masa depan.
Propulsi Luar Angkasa
Kredit: NASA |
Kenyataan: NASA sedang mengembangkan roket yang paling kuat yang pernah mereka rancang, yang dikenal sebagai Space Lauch System (SLS). Setelah SLS selesai dibangun, sistem ini akan memungkinkan astronot untuk menjelajah Mars bahkan Tata Surya. SLS akan menggunakan mesin RS-25, yang sebelumnya digunakan sebagai mesin utama pada pesawat ulang-alik. Mesin ini telah terbukti kehandalannya dan saat ini sedang diperbaharui dengan teknologi terbaru.
Kontrol Misi
Kredit: NASA |
Kenyataan: Di misi perjalanan NASA yang sebenarnya ke Mars, pusat kontrol misi di Houston akan digunakan untuk memantau misi Orion dan seluruh kru di dalamnya. Mereka akan melakukan perjalanan ke Mars dua dekade mendatang.
Habitat
Kredit: NASA |
Kenyataan: NASA sedang mengembangkan Human Exploration Research Analog (HERA), yang sebelumnya dikenal sebagai Deep Space Habitat, merupakan modul tempat tinggal astronot tiga lantai yang dirancang dan dibuat melalui serangkaian kompetisi di seluruh universitas di AS. HERA nantinya akan memungkinkan astronot Mars untuk tempat tinggal yang nyaman dan mendukung kehidupan.
Kendaraan Penjelajah
Kredit: NASA |
Kenyataan: NASA sedang mengembangkan rover generasi terbaru untuk eksplorasi ruang angkasa, tidak hanya untuk di Mars. Dinamai Mars Exploration Vehicle (MEV), rover besutan NASA ini akan dirancang sefleksibel mungkin dan tergantung ke mana tujuan eksplorasinya. MEV akan memiliki kabin bertekanan udara, serta kemampuan untuk menjadi tempat tinggal sementara bagi maksimal dua astronot selama 14 hari.
Menanam Tanaman
Kredit: NASA |
Kenyataan: NASA sudah menanam dan memanen selada di Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) untuk persiapan untuk eksplorasi luar angkasa. Tumbuhan segar di luar angkasa akan memberikan suplemen pangan yang berkelanjutan. Astronot Mars diharapkan tetap sehat dengan mengkonsumsi sayuran.
Baju Antariksa
Kredit: NASA |
Kenyataan: NASA sedang merancang prototip dari generasi baru spacesuit bernama Z-2 Exploration Suit. Nantinya, spacesuit rancangan NASA ini akan sangat dilengkapi teknologi canggih yang memungkinkan astronot untuk hidup dan bekerja di permukaan Mars. Spacesuit NASA ini juga dirancang untuk mudah dipakai untuk mempersingkat waktu persiapan, meningkatkan keamanan dan meningkatkan kemampuan astronot selama melakukan kegiatan di Mars.
Jadi, itulah perbandingan film 'The Martian' dengan misi asli NASA ke Planet Mars yang akan dilakukan setidaknya 2 dekade mendatang. Siap untuk the new giant leap for mankind?
nasa.tumblr.com