Hujan Meteor Leonid di Akhir Minggu Ini
Melihat ke satu arah pandangan, menjelajah bintang-bintang, dan menunggu. Sebuah hujan meteor akan teramati sekitar 1 meteor per menit di langit gelap tanpa cahaya, polusi, dan sinar bulan.
Tahun ini, Bulan tidak akan jadi masalah saat Hujan Meteor Leonid. Fenomena ini memiliki titik radian di konstelasi Leo. Hujan meteor Leonid adalah serpihan dari komet Tempel-Tuttle.
Komet Tempel-Tuttle mengorbit matahari tiap 33 tahun. Hujan meteor Leonid sejak kemunculannya tahun 1998 hingga November 2002 telah menghasilkan sekitar ratusan bahkan ribuan meteor per jam. Tahun ini diprediksikan menghasilkan 10 sampai 15 meteor per jam.
Tahun ini Bumi melewati orbit komet Tempel-Tuttle pada Sabtu pagi, 17 November 2012. Jadi, hujan meteor Leonid terjadi pada Sabtu 17 November 2012 mulai pukul 01.00 hingga fajar.
Di manapun kamu di Indonesia, kamu bisa mengamati hujan Meteor ini. Hanya saja, karena sudah memasuki musim hujan, awan akan menghalangi pengamatan hujan meteor Leonid ini. Berdoa saja. [infoAstronomy]
Dukung kami untuk terus aktif ✨
Merasa artikel ini bermanfaat untuk kamu? Mau kami bisa terus menerbitkan artikel astronomi bermanfaat lainnya? Kami butuh dukunganmu!
Beri Dukungan
Merasa artikel ini bermanfaat untuk kamu? Mau kami bisa terus menerbitkan artikel astronomi bermanfaat lainnya? Kami butuh dukunganmu!
Beri Dukungan