Gabung menjadi member BelajarAstro KLUB yuk! Cek benefitnya~

Saran pencarian

Benarkah Asteroid Bennu Akan Menabrak Bumi Tahun 2135?

Sepekan terakhir ini kamu mungkin sering membaca informasi mengenai asteroid Bennu yang diprediksi akan menabrak Bumi. Benar nggak sih?
Info Astronomy - Meski sebagian besar luar angkasa itu merupakan ruang kosong, faktanya di tata surya kita masih cukup banyak asteroid yang berseliweran mengitari Matahari. Terkadang, asteroid-asteroid ini dapat membahayakan Bumi, salah satunya asteroid yang dinamai Bennu.

Dikatalogkan secara resmi sebagai 101955 Bennu, ia merupakan adalah asteroid yang terdiri atas karbon yang ditemukan oleh Proyek Lincoln Near-Earth Asteroid Research (LINEAR) pada 11 September 1999. Diameternya cukup besar, sekitar 490 meter. Sejak penemuannya itu, Bennu masuk kategori objek yang berpotensi berbahaya bagi Bumi oleh para astronom.

Saking berpotensi berbahayanya, Lembaga Antariksa AS (NASA) sampai mengirim wahana antariksa nirawak OSIRIS-REx ke asteroid Bennu. OSIRIS-REx sukses mendekati Bennu pada akhir 2018 dan bahkan sempat melompat di permukaan asteroid tersebut pada akhir 2020 dalam rangka mengumpulkan sampel permukaannya.

Dari OSIRIS-REx, diketahui bahwa Bennu sangat gelap dan sangat kuno. Diameternya setara empat kali tinggi Tugu Monumen Nasional (Monas) di Jakarta Pusat.
Dan karena OSIRIS-REx sempat mengorbit Bennu, wahana antariksa nirawak tersebut mampu mengumpulkan data-data yang presisi untuk para astronom memprediksi orbit Bennu dalam mengitari Matahari dengan lebih baik.

Prediksi orbit tersebut alntas diterbitkan dalam sebuah penelitian, dirilis pada 11 Agustus 2021 di Jurnal Icarus. Dalam penelitiannya (bisa dibaca di sini), para astronom memaparkan ephemeris dan penilaian bahaya dari Bennu bagi Bumi berdasarkan data OSIRIS-REx.

Dikutip dari penelitian tersebut, asteroid Bennu akan berada pada jarak terdekat dengan Bumi pada 24 September 2135 mendatang, pada jarak yang setara dengan setengah jarak Bumi ke Bulan. Walau begitu, pendekatan terdekat yang masih akan terjadi 114 tahun lagi itu tidak akan membuat Bennu menabrak Bumi.

Lewat pengamatan tambahan dari Deep Space Network, probabilitas tabrakan asteroid Bennu dengan Bumi tahun ini hingga tahun 2300 adalah sekitar 1 banding 1.750 (atau hanya 0,057%). Sementara itu, potensi tabrakan Bennu dengan Bumi pada 24 September 2135 diketahui hanya 1 banding 2.700 (atau 0,037%). Dengan kata lain, probabilitasnya amat sangat kecil.

Jika asteroid Bennu sampai menabrak Bumi, dampaknya akan sangat mematikan. Efek dari tabrakannya memiliki energi kinetik yang setara dengan 80.000 bom nuklir Hiroshima yang diledakkan bersamaan, atau sekitar 1.200 megaton TNT.

Bisa disimpulkan bahwa Bumi (masih) aman dari Bennu.
Dukung kami untuk terus aktif
Merasa artikel ini bermanfaat untuk kamu? Mau kami bisa terus menerbitkan artikel astronomi bermanfaat lainnya? Kami butuh dukunganmu!

Beri Dukungan
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.