Saran pencarian

Kita Hidup Bertetangga dengan Galaksi Kanibal

Andromeda, galaksi spiral raksasa yang menjadi tetangga galaksi kita selama ini rupanya merupakan galaksi kanibal. Ia aktif melahap galaksi-galaksi kecil di sekitarnya untuk membuat dirinya menjadi lebih besar. Bagaimana para astronom bisa mengungkap hal ini?
Info Astronomy - Andromeda, galaksi spiral raksasa yang menjadi tetangga galaksi kita selama ini rupanya merupakan galaksi kanibal. Ia aktif melahap galaksi-galaksi kecil di sekitarnya untuk membuat dirinya menjadi lebih besar. Bagaimana para astronom bisa mengungkap hal ini?

Ternyata, galaksi kanibal merupakan peristiwa yang umum di alam semesta. Hampir semua galaksi raksasa, termasuk Bimasakti kita sendiri, tumbuh dengan melahap galaksi yang lebih kecil.

Adalah Dr. Dougal Mackey dari Universitas Nasional Australia dan Profesor Geraint Lewis dari Universitas Sydney, yang baru-baru ini melaporkan hasil analisis yang telah mereka kerjakan selama hampir satu dekade terakhir mengenai jalur aliran bintang dalam wilayah halo Andromeda, wilayah di mana banyak bintang-bintang yang mengelilingi sang galaksi.

Alih-alih melihat aliran bintang yang stabil, mereka mengidentifikasi adanya dua jalur aliran bintang yang terpisah sejak miliaran tahun yang lalu. Bintang-bintang dalam dua aliran tersebut juga teramati tampak bertemu di sebuah sudut tertentu.

"Kami seperti seorang arkeolog kosmis yang sedang menggali 'fosil-fosil' bagaimana galaksi terbentuk," kata Lewis dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir IFLScience.com.
Dikutip dari EurekAlert.com, Mackey mengatakan bahwa dua aliran bintang tadi berasal dari galaksi-galaksi kecil yang dilahap oleh Andromeda. Galaksi-galaksi kecil ini dulunya tentam dan damai, hingga akhirnya berada terlalu dekat dengan galaksi Andromeda sehingga tarikan gravitasinya yang kuat telah mengoyak galaksi-galaksi kecil tersebut.

Menurut pengamatan melalui satelit Gaia milik Agensi Antariksa Eropa (ESA), suatu hari dalam 4,5 miliar tahun mendatang, galaksi Andromeda akan menelan galaksi Bimasakti juga. Namun, menurut para astronom ini, proses Andromeda melahap Bimasakti akan sangat berbeda. Galaksi yang Andromeda lahap selama ini diperkirakan memiliki massa hanya sepersepuluh dari massa total Andromeda, sementara Bimasakti memiliki massa setengah dari massa Andromeda.

Ketika Andromeda dan Bimasakti nantinya bertemu, peristiwa tabrakan tersebut akan menghancurkan struktur spiral masing-masing galaksi, yang pada akhirnya akan menciptakan galaksi elips. Walau begitu, tabrakan galaksi ini tidak akan menyebabkan bintang-bintang bertabrakan, mengingat ruang di antara bintang-bintang begitu luas.

Ya, kita hidup bertetangga dengan galaksi kanibal. Hasil studi ini bisa kamu baca di jurnal Nature.
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com