Akses artikel Premium dengan menjadi member BelajarAstro KLUB, daftar di sini!

Saran pencarian

El Gordo, Gugus Galaksi Bermassa Tiga Juta Miliar Matahari

Segala sesuatu di alam semesta sangat senang berkelompok. Termasuk galaksi-galaksi. Gambar ini menampilkan gugus galaksi raksasa dengan massa setara tiga juta miliar massa Matahari yang dijuluki sebagai "El Gordo", atau "Si Gendut" dalam bahasa Spanyol.
Gugus galaksi El Gordo. Kredit: ESA/Hubble, NASA, RELICS
Info Astronomy - Segala sesuatu di alam semesta sangat senang berkelompok. Termasuk galaksi-galaksi. Gambar ini menampilkan gugus galaksi raksasa dengan massa setara tiga juta miliar massa Matahari yang dijuluki sebagai "El Gordo", atau "Si Gendut" dalam bahasa Spanyol.

Dikenal secara resmi sebagai ACT-CLJ0102-4915, gugus galaksi ini merupakan gugus galaksi terbesar, terpanas, dan paling terang dalam panjang gelombang sinar-X yang pernah ditemukan di alam semesta sejauh ini.

Gugus galaksi sendiri memang merupakan struktur terbesar di alam semesta. Mereka adalah kumpulan puluhan hingga ratusan galaksi yang saling terikat oleh gravitasi. Mereka terbentuk selama miliaran tahun.

Pada tahun 2012, pengamatan gabungan menggunakan teleskop radio Very Large Telescope milik European Southern Observatory (ESO), Observatorium X-ray Chandra milik NASA, dan Atacama Cosmology Telescope menunjukkan bahwa El Gordo sebenarnya terdiri dari dua kelompok galaksi yang sedang bertabrakan dengan kecepatan jutaan kilometer per jam.

Pembentukan gugus galaksi sangat bergantung pada materi gelap dan energi gelap, jadi dengan mempelajari gugus galaksi semacam ini, para astronom dapat terbantu dalam menjelaskan dan mencari jawaban tentang materi maupun energi gelap tersebut.

Pada tahun 2014, Teleskop Antariksa Hubble menemukan bahwa sebagian besar massa El Gordo tersembunyi dalam bentuk materi gelap. Bukti menunjukkan bahwa materi "normal" El Gordo -- yang sebagian besar tersusun dari gas panas yang terang di panjang gelombang sinar-X -- tercabik-cabik oleh materi gelap dalam tabrakan kedua gugus galaksi ini. Gas panas tersebut berkurang, sementara materi gelapnya tidak.

Gambar di atas ini diambil menggunakan Advanced Camera for Surveys pada Teleskop Antariksa Hubblesebagai bagian dari program pengamatan yang disebut RELICS (Reionization Lensing Cluster Survey). RELICS berhasil mencitrakan 41 gugus galaksi besar dengan tujuan untuk menemukan galaksi jarak jauh yang paling terang untuk selanjutnya diteliti menggunakan Teleskop Antariksa James Webb.

El Gordo sendiri berada pada jarak sekitar 7 miliar tahun cahaya dari Bumi di arah rasi bintang Phoenix.


Sumber: SIMBAD, NASA, Space.com.
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com