Mengenal Objek Herbig-Haro

HH34, salah satu objek Herbig-Haro di alam semesta. Kredit: ESA/Hubble, NASA

Info Astronomy - Bintang, galaksi, ataupun gugus bintang mungkin sudah tidak asing lagi kita ketahui dan pelajari setiap hari. Tapi, tahukah Anda apa itu objek Herbig-Haro?

Objek Herbig-Haro (atau biasa disingkat "HH" saja) merupakan sebuah nebula kecil yang berpijar terang yang dibentuk oleh sebuah jet dari protobintang tipe T-Tauri. Objek HH ada di mana-mana di daerah pembentuk bintang, dan beberapa di antaranya terlihat mengelilingi sebuah bintang tunggal secara sejajar dengan poros rotasinya.

Herbig-Haro terbentuk saat salah satu bintang dari dua tipe di atas melontarkan jet kosmis ke medium antarbintang akibat berinteraksi dengan awan gas dan debu di sekitarnya dan mengakresinya, kemudian dilontarkan dengan kecepatan ratusan kilometer. Pada gambar di atas, objek HH bisa ditemkan di bagian kiri bawah yang berwaran biru keunguan.

Objek HH merupakan sebuah peristiwa transien yang berlangsung kurang dari beberapa ribu tahun saja. Mereka dapat berkembang hingga begitu besar dalam rentang waktu yang cukup singkat, lalu menghilang seketika.

Penemuan dan Observasi

Objek HH pertama kali diamati pada akhir abad ke-19 oleh astronom Sherburne Wesley Burnham, saat ia melihat bintang T-Tauri dengan teleskop refraktor 36 inci di Lick Observatory dan mencatat keberadaan sepetak nebula kecil di dekatnya.

Objek HH212 di rasi bintang Orion. Kredit: ESO

Namun, kala itu Burnham hanya mengatalogkan sepetak nebula temuannya di dekat bintang T-Tauri sebagai nebula emisi, yang kemudian dikenal sebagai Nebula Burnham, dan tidak dikenali sebagai kelas objek yang berbeda.

Baru pada lima puluh tahun setelah penemuan Burnham, beberapa nebula serupa ditemukan, bentuknya sangat kecil sehingga hampir menyerupai bintang. Nebula-nebula serupa dengan yang ditemukan Burnham ini ditemukan oleh astronom George Herbig dan Guillermo Haro. (Ya, sekarang Anda tahu, kan, mengapa disebut sebagai objek Herbig-Haro).

Baik Herbig dan Haro, keduanya melakukan pengamatan independen terhadap beberapa benda ini selama tahun 1940-an. Herbig juga berhasil melihat Nebula Burnham dan menemukan bahwa nebula tersebut menunjukkan spektrum elektromagnetik yang tidak biasa, dengan garis emisi hidrogen, sulfur, dan oksigen yang menonjol. Haro menemukan bahwa semua benda tipe ini tidak terlihat dalam cahaya inframerah.

Anatomi objek HH. Kredit: Wikimedia Commos

Studi tentang objek-objek HH menunjukkan bahwa mereka sangat terionisasi, dan para teoretikus kala itu berspekulasi bahwa mereka mungkin mengandung bintang panas yang redup. Namun, tidak adanya radiasi inframerah dari objek ini mengindikasikan bahwa tidak mungkin ada bintang di dalamnya.

Studi selanjutnya pun menyarankan bahwa objek HH mungkin mengandung protobintang, namun akhirnya objek HH dipahami hanya merupakan material yang dikeluarkan dari bintang T-Tauri muda yang bertabrakan dengan medium antarbintang pada kecepatan supersonik, dengan gelombang kejut yang dihasilkan menghasilkan cahaya tampak yang kita lihat sebagai objek HH.

---

Sumber: University of Colorado, Space Telescope.