Benda jatuh di Madura yang kemungkinan milik SpaceX. Kredit: Thomas Djamaluddin, Facebook |
"Ada dua objek yang diprakirakan jatuh yang kebetulan melintas Madura. Objek pertama bekas roket Delta 2 PAM-D yang melintas pukul 06:27 WIB dan objek bekas roket Falcon 9 yang melintas pukul 09:21 WIB," tulis Prof. Djamaluddin di laman Facebook resmi miliknya.
"Berdasarkan laporan media, kejadiannya sekitar pukul 09:00 - 10:00. Maka dugaan kuat objek tersebut adalah sisa roket Falcon 9 tingkat 2. Roket Falcon 2 milik Space-X, Amerika Serikat, yang telah digunakan mengorbitkan satelit JCSAT 16 pada 14 Agustus 2016."
Indonesia Rentan Sampah Antariksa
Tidak hanya di Bumi, di luar angkasa pun ada sampah yang disebut sampah antariksa atau space debris. Sampah antariksa biasanya berasal dari satelit yang sudah tidak terpakai ataupun sisaan roket seperti yang jatuh di Madura ini.
Indonesia yang berada di garis ekuator memiliki kemungkinan lebih besar untuk terkena risiko jatuhnya sampah antariksa dibanding dengan kawasan lain. Oleh karena itu, Indonesia harus selalu waspada karena berada pada wilayah yang sering dilalui orbit satelit dalam mengelilingi Bumi.
Hingga hari ini, diperkirakan ada kurang lebih 13 ribu sampah antariksa berukuran milimeter hingga beberapa meter yang bergerak bebas di orbit Bumi. Selain dapat membahayakan para penduduk di Bumi, khususnya Indonesia, sampah antariksa juga berbahaya jika sampai menabrak satelit-satelit yang masih aktif.
LAPAN sendiri sebenarnya sudah menyediakan situs web khusus untuk memantau sampah antariksa secara real-time, Anda dapat mengunjungi tautan berikut ini: http://orbit.bdg.lapan.go.id/index.php/pemantauan-realtime
UPDATE: Pihak SpaceX dikatakan akan serah terima sampah antariksanya di Indonesia pada 6 Oktober 2016 mendatang.
UPDATE: Pihak SpaceX dikatakan akan serah terima sampah antariksanya di Indonesia pada 6 Oktober 2016 mendatang.