Saran pencarian

VIDEO: Sunset Biru dari Permukaan Planet Mars

Jika di Bumi pemandangan langit saat Matahari terbenam (sunset) berwarna jingga kemerahan, berbeda dengan di Mars. Sunset di Mars terlihat biru keabu-abuan, cantik dan memesona tentunya.
Sunset dari permukaan Mars dipotret oleh Curiosity. Kredit: NASA, JPL
Info Astronomy - Jika di Bumi pemandangan langit saat Matahari terbenam (sunset) berwarna jingga kemerahan, berbeda dengan di Mars. Sunset di Mars terlihat biru keabu-abuan, cantik dan memesona tentunya. Seperti citra yang dipotret robot Curiosity milik NASA di atas.

Curiosity berhasil memotret citra sunset di Mars, yang juga telah digabungkan menjadi video singkat oleh anggota tim misi di NASA Jet Propulsion Laboratory (JPL), dengan menggunakan kamera bernama Mast Camera di antara badai debu pada 15 April 2015.

"Warna biru ketika sunset di Mars berasal dari adanya debu yang sangat halus yang membuat cahaya biru terhamburkan di atmosfer Planet Merah," kata anggota tim sains Curiosity, Mark Lemmon, dari Texas A & M University, seperti dilansir dari SPACE.com.

Letak Mastcam atau Mast Camera pada tubuh robot Curiosity. Kredit: NASA. Disunting oleh redaksi Info Astronomy.
Melansir penyataan dari situs resmi NASA, panjang gelombang warna biru memang cenderung mendominasi bagian langit Mars yang dekat dengan Matahari.  Hal tersebut dikarenakan panjang gelombang biru yang lebih pendek mampu menyelinap lewat atmosfer berdebu Mars lebih efisien daripada gelombang warna merah.

Efek ini sangat terasa karena cahaya lebih banyak bergerak melalui atmosfer tebal Mars pada saat Matahari terbenam ketimbang pada siang hari.  Jadi, campuran sinar warna biru yang datang dari Matahari seakan memang menjadi bagian dari langit di sekitarnya, melebihi taburan warna kuning atau jingga kemerahan.

Robot Curiosity seberat 1 ton dengan enam roda ini telah mendarat di Mars, tepatnya di Kawah Gale, pada Agustus 2012, dalam sebuah misi untuk menentukan apakah Planet Merah pernah bisa mendukung kehidupan mikroba atau tidak.

Curiosity berhasil mengumpulkan bukti yang memungkinkan para ilmuwan untuk menyimpulkan bahwa daerah dekat situs pendaratan pernah menjadi sistem aliran danau yan berpotensi dihuni kehidupan pada miliaran tahun yang lalu.

Curiosity kini sedang menjajaki kaki bukit Gunung Sharp yang menjulang hingga ketinggian 5,5 kilometer ke langit Planet Mars. Penasaran seperti apa video sunset biru di Mars? Tonton di bawah ini:

Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.