Gabung menjadi member BelajarAstro KLUB yuk! Cek benefitnya~

Saran pencarian

Ada Lautan dan Kepulauan di Permukaan Satelit Alami Terbesar Milik Saturnus

Satelit alami terbesar milik Planet Saturnus --planet keenam di tata surya-- benar-benar penuh misteri. Sejak wahana antariksa Cassini pertama kali tiba di Saturnus pada tahun 2004, Cassini telah memotret Titan dan berhasil mengungkapkan bahwa di permukaan Titan ada laut, danau, sungai-sungai serta pulau.
Ada Lautan dan Kepulauan di Permukaan Satelit Alami Terbesar Milik Saturnus
Titan, satelit alami terbesar planet Saturnus. Kredit: NASA
Info Astronomy - Satelit alami terbesar milik Planet Saturnus --planet keenam di tata surya-- benar-benar penuh misteri. Sejak wahana antariksa Cassini pertama kali tiba di Saturnus pada tahun 2004, Cassini telah memotret Titan dan berhasil mengungkapkan bahwa di permukaan Titan ada laut, danau, sungai-sungai serta pulau.

Musim panas ini, Cassini berhasil memotret salah satu pulau di Titan yang terlihat berkilauan dari luar angkasa. Para ilmuwan juga telah berhasil mengobservasi pemandangan gelombang atau ombak pada lautan metana cair pada permukaan Titan.

Saat ini, setelah Cassini terbang lintas dekat Titan pada 21 Agustus 2015, Cassini memotret dua fitur aneh, sebuah pulau baru yang belum ditemukan pada lintas dekat sebelumnya. "Kami berhasil menemukan pulau baru," kata Cornell Alexander Hayes, yang mempresentasikan survei Titan di American Astronomical Society's Division para pertemuan Planetary Sciences.

Titan adalah satu-satunya objek di Tata Surya selain Bumi yang memiliki siklus hujan serta fitur geografi yang menarik untuk dipelajari. "Titan memiliki bukit pasir, danau, laut, bahkan sungai. Semua ini membuat Titan menjadi menarik dan misterius," kata Hayes.

Zoom-in Kraken Mare di Titan. Kredit: NASA
Terbang linstas dekat Cassini dengan Titan pada 21 Agustus mencapai jarak antar keduanya yang hanya 964 kilometer. Cassini berhasil menyelidiki kedalaman Kraken Mare, lautan terbesar di Titan. Pengamatan radar dari Cassini meliputi wilayah seluas 200 kilometer.

Aktivitas Cassini tersebut mengungkapkan bahwa Kraken Mare sedalam 200 meter. Lautan ini didominasi oleh banyak metana.

Meskipun Bumi dan Titan adalah dua objek di Tata Surya yang memiliki lautan, namun lautan di Titan sangat berbeda dari Bumi. Suhu permukaan Titan mencapai -179°C, dengan lautan yang dipenuhi dengan metana cair, etana, dan gas alam cair lainnya.
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.