Sistem lima bintang. Kredit: Marcus Lohr |
Sistem ini unik karena ada dua pasang bintang yang saling mengorbit yang mengorbit satu bintang lainnya. Sistem lima bintang belum pernah terlihat sebelumnya, apa lagi dengan bintang-bintangnya begitu dekat satu sama lain.
Penemuan ini disampaikan pada Pertemuan Astronomi Nasional Inggris di Llandudno, Wales, oleh proyek SuperWASP (Wide Angle Search for Planets) yang memetakan seluruh langit setiap beberapa menit dengan menggunakan kamera di Canary Islands dan Afrika Selatan.
Sistem lima bintang ini diberi kode nama 1SWASP J093010.78 + 533.859,5, (Anda pasti mengabaikan untuk membaca namanya, kan?). Sistem ini terletak pada jarak 250 tahun cahaya dari Bumi di konstelasi Ursa Major.
Dua bintang biner mengorbit sangat dekat, kurang dari diameter Matahari. Pasangan lainnya terpisah satu sama lain oleh sekitar 3 juta kilometer dan merupakan biner gerhana, di mana orbit bintang-bintang jenis ini bakal terlihat saling transit satu sama lainnya.
Kedua pasang bintang yang saling mengorbit dipisahkan oleh jarak sekitar 21 miliar kilometer, lebih besar dari orbit Pluto dengan Matahari. Para ilmuwan dibuat terkejut karena menemukan bintang kelima, 2 miliar kilometer jaraknya dari para sistem biner.
Sistem ini akan dipelajari lebih lanjut untuk mencari penjelasan tentang apa dan bagaimana sistem lima bintang seperti ini bisa muncul.
Referensi:
The doubly eclipsing quintuple low-mass star system 1SWASP J093010.78+533859.5