Saran pencarian

Lima Fakta Seputar Bulan yang Tidak Banyak Diketahui

Lima Fakta Seputar Bulan yang Tidak Banyak Diketahui
Lima Fakta Seputar Bulan yang Tidak Banyak Diketahui
Bulan Purnama di langit Denver, Colorado. Kredit: Jim McCormack
Info Astronomy - Bulan, satu-satunya satelit alami milik Bumi ini memiliki banyak fakta menarik yang tidak banyak diketahui penduduk Bumi.

Kali ini, Info Astronomy ingin membahas lima fakta seputar Bulan yang tidak banyak diketahui, mungkin Anda termasuk orang yang tidak tahu lima fakta berikut ini.

1. Sisi Gelap Bulan
Kita semua sudah mengetahui bahwa hanya ada satu wajah Bulan yang menghadap Bumi dan menganggap wajah Bulan yang membelakangi Bumi menjadi sisi Bulan yang gelap dan dingin.

Jika Anda memang menganggap demikian, Anda melakukan kesalahan dalam pemahaman. Sisi gelap Bulan sejatinya tidak ada, yang ada sisi malam Bulan.

Sama seperti Bumi, di Bulan ada saatnya sebuah wilayah mengalami malam hari. Contohnya saat fase Bulan Baru, wajah Bulan yang menghadap ke Bumi akan gelap dan sisi 'belakangnya' akan terang karena disinari Matahari.

Fase Bulan Baru, sisi 'depan' Bulan tidak bercahaya karena sinar Matahari menyinari sisi 'belakang' Bulan. Kredit: Stellarium
Sebaliknya, saat Bulan Purnama tiba, sisi 'depan' Bulan lah yang disinari Matahari. Ini karena kedudukannya Matahari-Bumi-Bulan. Sisi 'belakang' Bulan pun menjadi malam hari.

2. Bentuk Bulan adalah bulat sempurna?
Ketika melihat Bulan dengan mata telanjang, Bulan muncul seolah berbentuk bulat. Sebenarnya tidak demikian.

Bentuk Bulan yang sebenarnya adalah oblate, yang berarti ia memiliki bentuk bola namun agak pipih. Sisi Bulan yang menghadap Bumi sedikit lebih besar daripada sisi yang membelakangi Bumi.

3. Sinar Bulan berwarna putih?
Bulan sejatinya adalah sebuah batu luar angkasa yang besar yang mengorbit Bumi pada jarak rata-rata 360.000 kilometer. Karena ia adalah batu, ia tidak memancarkan cahaya sendiri.

Cahaya Bulan berasal dari pantulan sinar Matahari. Sinar Matahari terdiri dari berbagai spektrum warna, yakni mejikuhibiniu. Dengan begitu, sinar Bulan juga memancarkan warna-warna tersebut.

Warna Bulan tergantung fasenya dan letak ia muncul. Sebagai contoh, kita akan melihat Bulan berwarna oranye di cakrawala namun ketika melihat Bulan di langit atas kepala, kita akan melihat Bulan berubah warna menjadi putih.

4. Tidak ada gravitasi di Bulan?
Pernyataan bahwa Bulan tidak memiliki gravitasi merupakan pernyataan yang konyol dan menggelikan. Setiap benda yang bermassa, ia pasti memiliki gravitasi.

Bulan sendiri memiliki massa. Bahkan, smartphone yang Anda pegang pun memiliki massa. Iya, smartphone Anda memiliki gravitasi, namun karena massanya kecil, gravitasinya pun kecil.

Gravitasi di Bulan adalah 1/6 gravitasi di Bumi. Berat badan Anda akan menurun jika Anda berada di Bulan. Anda juga bisa melompat setinggi 6 meter di permukaan Bulan.

Tapi hati-hati jika suatu saat nanti Anda pergi ke Bulan dan melompat terlalu tinggi. Alih-alih kembali ke permukaan Bulan, Anda malah keterusan melayang ke angkasa luar.

5. Bulan penyebab pasang surut di Bumi?
Ini yang salah kaprah. Semua orang menyalahkan Bulan Purnama karena saat terjadi Purnama maka air laut akan pasang. Padahal, Matahari juga berperan dalam pasang surut di Bumi, walaupun lebih kecil.

Jadi, sudah paham lima fakta seputar Bulan yang tidak banyak diketahui ini? Selamat, ilmu Anda bertambah!
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.