Jupiter Bakal Berkencan dengan Bulan Selama 3 Malam

Simulasi letak Bulan dan Jupiter selama 3 malam berturut-turut. Kredit: Stellarium Mobile

Info Astronomy - Pemandangan indah nan romantis bakal memanjakan mata para skygazer akhir pekan ini sampai awal pekan depan. Skygazer adalah istilah untuk pengamat langit.

Bulan yang dalam orbitnya mengelilingi Bumi bakal berada di dekat planet Jupiter ditinjau dari langit Bumi. Walau begitu, di angkasa luar letaknya amat sangat berjauhan. Konfigurasi ini disebut konjungsi.

Pada malam tanggal 3 Mei 2014, Bulan akan berada di bawah planet Jupiter. Letak mereka berdua ada di langit Barat beberapa menit setelah Matahari terbenam.


Hari berikutnya tanggal 4 Mei 2014, Bulan dan Jupiter bakal bersebelahan. Bulan yang saat itu berada dalam fase Sabit Awal akan menemani Jupiter hingga pukul 22:30 waktu setempat daerah Anda.

Dan hari terakhirnya, 5 Mei 2014, Bulan akan meninggalkan Jupiter. Jupiter akan berada di bawah Bulan sabit.

Kenampakan planet Jupiter hanya akan seperti bintang kuning keputihan di langit jika dilihat dengan mata telanjang. Ini dikarenakan jaraknya yang jauuuuuh dari Bumi.

Lain halnya jika Jupiter dilihat dengan teleskop. Anda akan sepenuhnya melihat Jupiter berbentuk bulat lengkap dengan motif permukaannya dan satelit-satelit alaminya.

Pastikan langit cerah saat pengamatan. Hal pertama yang harus dilakukan adalah mencari Bulan, lalu temukan obyek seperti bintang namun cahayanya tidak berkelap-kelip, itulah Jupiter.