 |
| Meteor tak berekor yang hampir menabrak penerjun payung. Kredit: YouTube |
Andreas kaget luar biasa ketika mengetahui kejadian tersebut dari rekaman video yang di unggah YouTube menayangkan gambar asli.
Gambar itu terlihat, ketika sedang terjun payung benda mirip batu meteor menghampir dirinya dan nyaris menabrak, tepatnya di atas langit dekat Rena, Utara Oslo, pada 2012 silam.
Gambar video tersebut tertera jelas bagaimana gumpalan batu-batu berwarna abu-abu dengan suara mendesing berada di dekat kakinya.
"Pertama yang melintas di pikiran saya bahwa itu ditempelkan ke parasut, tapi itu terlalu besar. Sebabnya saya meyakini itu jenis batu meteor," katanya seperti dikutip dari SPACE.
Tentu saja, video yang beredar ini kontroversial di komunitas meterorit. “Tampaknya mereka yang meyakini bahwa itu adalah meteorit, mungkin saya saja yang kurang percaya," katanya.
Sementara Bill Cooke dari Meteoroid Environment Office Lembaga Antariksa Amerika Serikat (NASA) mengatakan, kemustahilan yang mengejutkan dari pertemuan jarak dekat ini menjamin skeptisisme, tapi jika video itu tipuan, itu tipuan yang sangat bagus.
"Jika menghitung secara matematis, kemungkinan batu seberat satu kilogram melintas sekitar 30 kaki (9,1 meter) dari manusia di permukaan Bumi dalam 10 menit sekitar satu banding 500 miliar," kata Cooke.
Cooke sendiri memiliki keyakinan bahwa apa yang dialami si penerjun payung itu hanyalah sebuah benda seperti batu yang kebetulan terjatuh di hadapannya.
Menurut teori, meteorit akan terbakar dan pecah ketika melintasi atmosfer Bumi tapi menjadi sangat dingin ketika mendarat dan tampak seperti batu.
Seperti berbagai penyelidikan sudah dilakukan oleh tim dan hasilnya, hingga kini belum ditemukan petunjuk apapun mengenai meteor yang katanya nyaris menabrak si penerjun payung di Norwegia itu.
Berikut videonya: