Asteroid Pertama di Tahun 2014 Ditemukan

Asteroid bernama 2014 AA dipotret melalui kamera inframerah. Kredit: NASA

Info Astronomy - Pada hari Rabu 1 Januari 2014 dinihari, saat perayaan Tahun Baru 2014 masih berlangsung di Amerika Serikat, observatorium bernama Catalina Sky Survey di dekat Tucson, Arizona, mengamati asteroid sebesar 3 meter yang siap menabrak Bumi.

Disebut 2014 AA, yang membuatnya menjadi penemuan asteroid pertama di 2014, berhasil memasuki atmosfer Bumi besar memasuki atmosfer Bumi pada 2 Januari 2014 sekitar pukul 10:00 WIB.

Titik hantaman asteroid 2014 AA ada di Samudera Atlantik bagian tengah, sekitar 3.000 km di sebelah timur Caracas (Venezuela). Energi hantamannya sekitar 1 kiloton TNT  atau sama dengan 1/20 energi ledakan bom nuklir Hiroshima.

Asteroid ini tidak berdampak besar walaupun berhasil memasuki atmosfer Bumi. Ini dikarenakan asteroid 2014 AA telah meledak di ketinggian 37 kilometer di atas permukaan laut.

Dengan ketinggian titik ledak setinggi itu, tak ada hempasan gelombang kejut yang berdampak signifikan di permukaan Bumi.

Namun saat terjadri ledakan ada bagian-bagian meteor terang (magnitudo -9,7) yang masih tersisa dan selanjutnya jatuh ke Samudera Atlantik sebagai meteorit.