Astronot wanita pertama di ISS dari NASA bernama Peggy Whitson. Kredit: NASA |
Menurut Lori Garver, pengurus asosiasi NASA, baru ada 37 persen ilmuwan yang bekerja untuk NASA. Setiap tahun NASA setidaknya merekrut 1000 karyawan baru.
Untuk mendorong lebih banyak wanita yang ingin bekerja di NASA dan di bidang sains, teknik, dan matematika (STEM) pada umumnya.
Gerver menunjukan bahwa perempuan yang masuk ke bidang kedokteran berada di tingkat yang sama atau lebih besar daripada laki-laki. Namun, ini berbanding terbalik di bidang teknik.