Hujan meteor Perseid dan aurora di Islandia. Kredit: Jimmy Westlake |
Hujan meteor perseid berasal dari sisa debu komet 109P/Swift-Tuttle, bertitik radian di konstelasi perseus. Sebetulnya hujan meteor ini sudah bisa diamati sejak 17 Juli 2013. Akan ada 60 meteor per jam dan kecepatan melintasnya 59 kilometer per detik.
Perseid yang mencapai puncaknya hampir pertengahan Agustus ini menjadi hujan meteor terbaik tahun 2013. Perseid juga dikenal dengan bola apinya, bola api adalah ledakan yang terjadi pada meteor sehingga menjadi sangat cemerlang.
Tips mengamati Perseid
Hujan meteor Perseid dapat diamati dengan mata telanjang di seluruh wilayah Indonesia. Waktu terbaik untuk mengamatinya adalah dinihari hingga fajar. Karena saat itu langit sudah benar-benar gelap.
Carilah lokasi yang jauh dari lampu kota dan polusi udara. Siapkan kursi santai untuk berbaring mengamati titik radian.
Setelah 30 menit, mata Anda akan beradaptasi dengan gelapnya langit. Bersabarlah dalam menunggu melintasnya meteor, pastikan mata Anda ke titik radiannya, yakni rasi bintang perseus.
Seperti yang dijelaskan sebelumnya, kecepatan meteor pada hujan meteor perseid adalah 59 kilometer per detik. Dengan begitu, meleng sebentar saja dari titik radian akan membuat Anda kehilangan 1 meteor atau bahkan beberapa meteor.
Bagaimana cara menemukan rasi bintang perseus?
Karena hujan meteor perseus muncul dari rasi bintang perseus, bukan dari satu arah langit, maka kita harus temukan dulu rasi bintangnya.
Untuk memudahkan Anda, Anda bisa mengunduh peta langit untuk perangkat Anda di sini. Setelah itu tentukan posisi Anda dan sesuaikan jamnya.
Atau cara lainnya adalah, menemukan dengan mata telanjang. Pertama-tama, kenali dulu bentuk rasi bintang perseus. Perhatikan gambar di bawah:
Rasi bintang perseus. Kredit: Stellarium |
Perlu diketahui:
Rasi bintang perseus tidak akan diam di langit atas kepala sampai pagi, ia akan bergerak ke barat dan tenggelam. Ini dikarenakan Bumi berotasi. Mengamati hujan meteor tidak bisa dengan teleskop, dengan mata telanjang adalah yang terbaik.
Mengamati hujan meteor akan sulit di perkotaan, jika Anda tinggal di kota dan tidak menemukan 1 pun meteor, kami sudah peringatkan ini. Dan mengamati hujan meteor perseid tidak bisa menggunakan Stellarium dan sejenisnya.
Selamat berburu meteor!