Gabung menjadi member BelajarAstro KLUB yuk! Cek benefitnya~

Saran pencarian

Hujan Meteor Delta Aquarid Mencapai Puncaknya 29 Juli 2015

Hujan Meteor Delta Aquarid 2015
Didesain oleh: Redaksi Info Astronomy
Info Astronomy - Akan ada fenomena hujan meteor lagi akhir bulan ini. Hujan meteor Delta Aquarid. Sebelum membaca lebih jauh, tahukah Anda apa itu hujan meteor?

Hujan meteor adalah fenomena di mana Bumi melewati puing-puing sebuah komet. Puing-puing komet ini ada yang memasuki atmosfer Bumi sehingga ia terbakar dan jadilah meteor. Hujan dalam hujan meteor tidak sama dengan hujan air.

Hujan meteor Delta Aquarid akan mencapai puncaknya pada 29 Juli 2015. Delta Aquarid sudah bisa diamati mulai 12 Juli hingga 23 Agustus 2015. Namun ketika puncak sebuah hujan meteor, penampakan meteor akan semakin intens. Akan ada 15-20 meteor per jam (ZHR).

Sebuah hujan meteor pasti memiliki titik radian. Titik radian adalah titik di mana hujan meteor ini terjadi, Delta Aquarid memiliki titik radian di rasi bintang Aquarius, atau biar mudah Anda bisa amati langit Utara saja.

Hujan meteor Delta Aquaid terjadi karena Bumi melewati puing-puing komet 96P/Machholz. Komet tersebut ditemukan tahun 1986 oleh astronom amatir Donald Machholz. Delta Aquarid dapat diamati mulai pukul 21.00 waktu setempat pada 28 Juli 2015, ketika itu rasi bintang Aquarius baru saja terbit di langit timur.

Rasi bintang Aquarius akan bergerak semu ke barat karena Bumi berotasi, setelah pukul 05.00 waktu setempat keesokan harinya rasi bintang Aquarius sudah ada di barat.

Waktu terbaik untuk mengamatinya adalah tengah malam. Kenapa harus tengah malam? Kenapa tidak siang hari saja? Karena titik radian hujan meteor Delta Aquarid baru terbit pukul 21 malam hingga 5 dinihari, tidak mungkin diamati siang hari karena titik radiannya sudah tenggelam di barat.

Mengamati hujan meteor tidak perlu menggunakan teleskop atau alat bantu optik yang mahal serta canggih, cukup dengan mata telanjang saja dan arahkan pandangan ke titik radian, bukan ke satu arah langit.

Fenomena ini dapat diamati di seluruh Indonesia bahkan dunia. Syaratnya langit harus cerah dan bebas dari polusi (cahaya dan udara). Tempat terbaik untuk mengamatinya adalah di pedesaan atau pegunungan. Kabar baik bagi Anda yang sudah tiba di kampung halaman!

1 komentar

  1. Buat tahu jalur radiannya itu gimana ya min? Agar kita bisa mengikuti jalurnya setiap jamnya supaya posisinya kita pas memandang kearah langit yang tepat. Makasih.
Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.