Gabung menjadi member BelajarAstro KLUB yuk! Cek benefitnya~

Saran pencarian

Badai Raksasa Mengamuk di Kutub Utara Planet Saturnus

Badai Raksasa Mengamuk di Kutub Utara Planet Venus


Info Astronomy — Foto terbaru yang menakjubkan dari NASA Cassini yang mengorbit planet Saturnus mengungkapkan sekilas awan berputar menjadi badai rakasa yang mengamuk di kutub utara planet bercincin itu. Cassini mengambil foto spektakuler badai Saturnus kemarin (27 November) dan menyampaikan kembali ke Bumi di hari yang sama.

Gambar ini menunjukkan badai yang berputar-putar mengingatkan kita pada Badai Sandy yang baru-baru ini melanda planet kita sendiri, kata para ilmuwan misi.

Prahara ini terletak di pusaran awan aneh heksagonal di kutub utara Saturnus yang pertama kali ditemukan oleh pesawat ruang angkasa Voyager pada awal tahun 1980, dan terlihat lebih jelas oleh Cassini sejak saat itu. Fitur enam - sisi yang aneh, yang hampir berukuran 15.000 mil (25.000 kilometer), diduga terbentuk oleh jalur aliran jet yang mengalir melalui atmosfer planet.

"Perjalanan terakhir Cassini ke dalam orbit miring telah memberikan para ilmuwan berupa pandangan vertigo di daerah kutub Saturnus, dan apa yang jadi pertanyaan salama ini baru saja muncul: pergolakan awan badai dan pusaran berputar-putar di pusat heksagon kutub utara Saturnus," kata ilmuwan Cassini saat menulis dalam sebuah update online.

Badai seperti ini biasa terjadi pada banyak planet di tata surya, termasuk Saturnus. "Fenomena ini persis apa yang Cassini temukan di kutub selatan Saturnus beberapa tahun yang lalu," tulis para ilmuwan.

Cassini adalah pesawat ruang angkasa pertama yang mengorbit Saturnus, diluncurkan pada tahun 1997 dan tiba di orbit planet gas raksasa itu pada bulan Juli 2004. Satelit ini telah menempuh jarak lebih dari 3,8 miliar mil (6,1 miliar kilometer), dan membuat beberapa penemuan penting tentang sistem Saturnus, termasuk mengungkapkan adanya danau hidrokarbon di Titan dan muntahan air geyser di Enceladus, satelit alam saturnus. [space]
Dukung kami untuk terus aktif
Merasa artikel ini bermanfaat untuk kamu? Mau kami bisa terus menerbitkan artikel astronomi bermanfaat lainnya? Kami butuh dukunganmu!

Beri Dukungan

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.