Gabung menjadi member BelajarAstro KLUB yuk! Cek benefitnya~

Saran pencarian

Menanti Supermoon Terbesar di Tahun 2018

Tak perlu menunggu waktu lama setelah 4 Desember 2017 kemarin, peristiwa supermoon akan terjadi lagi di hari kedua tahun baru 2018. Supermoon tersebut juga akan menjadi yang terbesar di tahun 2018.
Bulan purnama. Kredit: BBC Magazine
Info Astronomy - Tak perlu menunggu waktu lama setelah 4 Desember 2017 kemarin, peristiwa supermoon akan terjadi lagi di hari kedua tahun baru 2018. Supermoon tersebut juga akan menjadi yang terbesar di tahun 2018.

Supermoon merupakan peristiwa ketika Bulan purnama memasuki jarak terdekatnya dengan Bumi, atau yang dikenal sebagai perigee. Dalam mengelilingi Bumi, Bulan melintasi jalur orbit yang elips, tidak melingkar sempurna, sehingga ia bisa berada di jarak terdekat maupun jarak terjauhnya dari planet kita.

Bulan bakal mencapai titik perigee pada 2 Januari 2018 pukul 04.54 WIB, sementara Bulan baru secara astronomis masuk fase purnama pada 2 Januari 2018 pukul 09.24 WIB. Dengan kata lain, Bulan purnama baru terjadi 4,5 jam setelah Bulan mencapai perigee.

Walau begitu, Bulan purnama yang berada pada sudut elongasi 180 derajat terhadap Matahari membuatnya baru bisa diamati saat Matahari terbenam. Jadi, Bulan purnama bisa mulai kita amati saat Matahari terbenam di tanggal 2 Januari 2018.

Bulan purnama perigee pada 2 Januari 2018 sendiri merupakan supermoon yang kedua dalam rangkaian tiga supermoon beruntun yang terjadi pada tanggal 4 Desember 2017, 2, dan 31 Januari 2018. Dan supermoon kedua lah yang akan tampak paling besar karena berjarak paling dekat.

Seperti apa perbandingannya? Supermoon 4 Desember 2017 kemarin, Bulan purnama mencapai jarak sekitar 357.987 kilometer dari Bumi, sementara supermoon 2 Januari 2018 mendatang akan mencapai jarak sekitar 356.846 kilometer. Untuk supermoon 31 Januari 2018, yang juga bertepatan dengan gerhana Bulan total, akan berjarak sekitar 360.199 kilometer.

Besar dan dekatnya supermoon 2 Januari 2018 ini bahkan tidak akan terjadi lagi sampai tanggal 25 November 2034. Supermoon terbesar pada 2 Januari 2018 ini nantinya hanya akan kalah oleh perigee Bulan yang mencapai 356.447 kilometer pada tanggal 2 Desember 2052, supermoon paling dekat abad ini.

Walau perbedaannya sedikit, besarnya diameter sudut Bulan bila ketiga foto Bulan purnama super ini dibandingkan akan tampak berbeda. Diameter sudut supermoon 2 Januari 2018 akan mencapai 33'29", sehingga akan tampak 14% lebih besar dan 30% lebih terang daripada Bulan purnama biasanya.

Selamat menanti Bulan purnama pertama tahun 2018 yang langsung menjadi supermoon!


Sumber: In-the-sky.org
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com