Saran pencarian

Sekarat, Bintang VY Canis Majoris Kehilangan Banyak Massa

VY Canis Majoris, yang terletak sekitar 4.000 tahun cahaya jauhnya dari Bumi, bukanlah bintang biasa.
Info Astronomy - VY Canis Majoris, yang terletak sekitar 4.000 tahun cahaya jauhnya dari Bumi, bukanlah bintang biasa. Ia adalah bintang super raksasa, memiliki massa 30 sampai 40 kali massa Matahari dan bersinar 500.000 kali lebih terang dari Matahari.

Menjadi salah satu bintang terbesar di Bimasakti, yang kalau ia menggantikan Matahari di tata surya kita permukaanya bisa meluas hingga ke orbit Saturnus, VY Canis Majoris teramati sedang mengalami penurunan massa yang sangat signifikan, sebuah peristiwa yang menandai awal dari akhir kehidupan sang bintang di alam semesta. Dengan kata lain, ia sedang sekarat.

Dilansir IFLScience.com, para astronom dari European Southern Observatory (ESO) telah menggunakan Very Large Telescope untuk melihat daerah sekitar VY Canis Majoris dan menemukan bahwa, setiap tahunnya, mantan bintang terbesar di alam semesta ini kehilangan massa yang setara dengan 30 kali massa Bumi.

Bintang super raksasa seperti VY Canis Majoris memang cenderung kehilangan sebagian besar massanya dalam bentuk debu dan gas, ketika menjelang ajalnya. Debu dan gas yang dilepaskan oleh sang bintang lantas akan membentuk selubung di sekitar bintang sampai ledakan supernova yang tak terhindarkan terjadi, mengobrak-abrik nebula tersebut.
Berkat citra resolusi tinggi dari Teleskop Antariksa Hubble yang bisa kamu lihat di atas (yang sebelah kiri), para astronom melihat bahwa VY Canis Majoris telah kehilangan massa dan membentuk selubung nebula di sekitarnya sejak lebih dari 1.000 tahun yang lalu.

Menurut UniverseToday.com, pelepasan material yang terjadi pada bintang ini kemungkinan berasal dari medan magnet masif di permukaan bintang, mirip dengan lontaran massa koronal dari Matahari, tetapi dalam skala yang jauh lebih besar. VY Canis Majoris memiliki cukup medan magnet untuk menghasilkan arus material keluar secara besar-besaran ini.

Sayangnya, belum ada yang tahu pasti kapan bintang VY Canis Majoris akan meledak dalam supernova. Meski begitu, debu dan gas yang dikeluarkan oleh bintang seperti VY Canis Majoris ini memainkan peran penting dalam pengayaan material di galaksi Bimasakti.

Debu dan gas dari VY Canis Majoris tersebut akan menyebar dalam medium antarbintang, menjadi cikal bakal untuk pembentukan planet dan bintang generasi berikutnya. Siklus kehidupan bintang pun berlangsung lagi.
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.