Dikenal sebagai peristiwa konjungsi, Bulan dan Mars akan tampak bersebelahan dalam pandangan dari Bumi. Keduanya, menurut informasi dari In-the-sky.org, akan terlihat berada sejauh 5° satu sama lain. Dengan menemukan Bulan, kita bisa melihat Mars di sebelahnya!
Di Indonesia, pasangan benda langit ini akan terlihat mulai sekitar pukul 18:20 waktu setempat daerahmu, saat senja akhirnya tiba. Saat itu, mereka akan berada pada ketinggian 42° di atas cakrawala barat laut. Jadi, pastikan langit barat daerahmu tidak terhalang bangunan tinggi untuk mengamati Bulan dan Mars, ya.
Karena Bumi berotasi, Bulan dan Mars tidak akan terus-menerus berada di langit barat sepanjang malam, melainkan akan terbenam. Bulan dan Mars akan terbenam ke ufuk barat sekitar 3 jam 21 menit setelah Matahari terbenam, atau tepatnya pada pukul 21:27 waktu setempat daerahmu.
Walau begitu, jangan berekspektasi tinggi dulu kalau Mars akan tampak begitu jelas, atau bahkan sebesar Bulan. Karena nantinya, kalau kamu hanya mengamatinya dengan mata telanjang, Mars hanya akan tampak bagai bintang merah terang yang tidak berkelap-kelip di arah utara Bulan.
Kamu perlu teleskop dengan ukuran diameter 3 sampai 4 inci untuk bisa melihat Mars lebih jelas seperti ini:
![]() |
Kredit foto: Brian Ventrudo |
Fenomena konjungsi Bulan dan Mars ini bisa diamati di seluruh Indonesia asalkan cuaca cerah. Selamat observasi~