Saran pencarian

Lupakan Tatooine, Planet Ini Miliki Tiga Matahari!

Anda penggemar Star Wars? Tentu tak asing dengan Planet Tatooine yang memiliki dua matahari. Namun Tatooine tidak ada apa-apanya dengan planet ekstrasurya yang baru ditemukan oleh para astronom ini, yang memiliki tiga matahari!
Ilustrasi sistem tiga bintang. Kredit: UH Institute for Astronomy/Karen Teramura/Wei-Hao Wang
Info Astronomy - Anda penggemar Star Wars? Tentu tak asing dengan Planet Tatooine yang memiliki dua matahari. Namun Tatooine tidak ada apa-apanya dengan planet ekstrasurya yang baru ditemukan oleh para astronom ini, yang memiliki tiga matahari!

Tapi jangan berpikir lebih jauh dulu, apa lagi membayangkan ada seorang Jedi di planet tersebut. Planet asing pengorbit tiga bintang induk ini tidak memiliki permukaan padat. Dan planet ini mungkin menjadi tempat yang benar-benar buruk untuk dikunjungi, apa lagi jika Anda tidak ingin terpanggang sampai garing.

Memperkenalkan, planet asing tersebut bernama Kelt-4AB, sebuah planet raksasa gas yang mengorbit bintang induknya setiap 3 hari sekali, tetapi menempati sistem multi-bintang yang sangat langka yang berjarak hampir 700 tahun cahaya jauhnya dari Bumi.

Planet ini ditemukan menggunakan Kilodegree Extremely Little Telescope (KELT), sistem dua teleskop kecil yang terletak di Arizona, AS (KELT-Utara) dan Afrika Selatan (KELT-Selatan). Sistem multi-bintang ini terdiri dari sebuah bintang terang utama bernama KELT-4A dan sepasang bintang biner bernama KELT-4B dan KELT-4C, bintang biner ini juga dikenal sebagai KELT-4BC. KELT-4BC mengorbit satu sama lain setiap 30 tahun pada jarak hanya 10 SA.

Pasangan biner KELT-4BC ini kemudian mengorbit bintang KELT-4A sekali setiap 4.000 tahun atau lebih pada jarak sekitar 330 SA (setara lebih dari 8 kali jarak Pluto mengorbit Matahari). Sementara itu, planet ekstrasurya KELT-4AB ditemukan ketika sedang transit di depan bintang KELT-4A. Planet tersebut 50 persen lebih besar massanya dari Jupiter.

Kala revolusi planet KELT-4AB terhadap bintang induknya yang hanya 3 hari, membuat planet ini dijuluki "Jupiter-Panas". Berjarak begitu dekat dengan bintang KELT-4A juga telah menyebabkan atmosfer planet ekstrasurya KELT-4AB secara dramatis mengembang atau menguap.

KELT-4AB merupakan planet ekstrasurya keempat yang ditemukan dalam orbit yang stabil dalam sistem multi-bintang, jadi ini akan menjadi kesempatan ilmiah yang besar untuk memahami bagaimana planet asing dapat terbentuk dalam sistem bintang ganda.

Jika Anda mampu mengapung di atas lapisan atmosfer planet KELT-4AB, Anda akan melihat bintang KELT-4A sangat menyilaukan di langit, 40 kali lebih lebar dari diameter kemunculan Matahari kita di langit saat siang hari. Sementara itu bintang biner KELT-4BC terlihat jauh lebih kecil karena mereka berjarak lebih jauh, bahkan tidak lebih terang dari Bulan Purnama.
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.