Gabung menjadi member BelajarAstro KLUB yuk! Cek benefitnya~

Saran pencarian

Sisa-sisa Bintang Ungkap Sejarah Galaksi Andromeda

Sebuah kelompok peneliti internasional yang dipimpin oleh Institut Astrofisika Andalusia (IAA-CSIC) menggunakan Gran Telescopio Canarias telah memelajari sampel dari nebula planeter yang terletak di dalam dua substruktur utama Galaksi Andromeda, mereka menemukan bahwa nebula-nebula planeter tersebut bisa menjadi hasil dari interaksi antara Andromeda dan galaksi satelitnya.
Galaksi Andromeda dan dua substrukturnya. Kredit: IAA-CSIC
Info Astronomy - Galaksi Andromeda (Messier 31 atau M31) adalah galaksi spiral yang masif terdekat galaksi kita, Bima Sakti. Andromeda juga merupakan "laboratorium" yang sangat bagus untuk memelajari karakteristik dan sejarah galaksi spiral raksasa.

Sebuah kelompok peneliti internasional yang dipimpin oleh Institut Astrofisika Andalusia (IAA-CSIC) menggunakan Gran Telescopio Canarias telah memelajari sampel dari nebula planeter yang terletak di dalam dua substruktur utama Galaksi Andromeda, mereka menemukan bahwa nebula-nebula planeter tersebut bisa menjadi hasil dari interaksi antara Andromeda dan galaksi satelitnya.

"Kita tahu bahwa galaksi masif seperti Andromeda tumbuh dengan melahap galaksi-galaksi kecil di dekatnya, dan sisa-sisa bintang dari galaksi kecil yang dilahap ini dapat ditemukan di daerah luar galaksi dalam bentuk ekor atau aliran bintang," kata Xuan Fang, peneliti di IAA-CSIC. "Studi tentang komposisi kimia dan gerakan bintang-bintang ini dapat menghasilkan data berharga tentang sejarah pembentukan galaksi."

"Lebih dari satu dekade yang lalu, substruktur ditemukan di Andromeda yang merupakan sisa dari proses pembentukan dan interaksinya dengan galaksi kecil di sekitarnya. Karena kita berhadapan dengan substruktur yang cukup kecil di sekitar Andromeda, saya rasa cukup sulit pula untuk dipelajari," kata Rubén García Benito, peneliti di IAA-CSIC yang terlibat dalam penelitian ini.

Nebula planeter adalah akhir dari kala hidup bintang mirip Matahari. Nebula planeter tercipta setelah sebuah bintnag mirip Matahari sudah membakar bahan bakar mereka sepenuhnya, mengeluarkan lapisan terluar dan inti pusat bintangnya menjadi padat, yang dikenal sebagai kerdil putih.

Tim peneliti dari IAA-CSIC ini memelajari tujuh nebula planeter yang terletak di "Northern Spur" dan "Great Stream," dua substruktur utama di Andromeda yang terletak masing-masing pada ujung galaksi tetangga Bima Sakti ini.
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.