Profesor Stephen Hawking (kiri) dan eks-personil One Direction Zayn Malik. Kredit: Getty Images, AF |
Fisikawan yang juga seorang kosmolog ini ditanya dalam acara Sydney Opera House tentang efek kosmologis dari Malik yang meninggalkan One Direction, Hawking mengatakan kepada setiap gadis muda yang patah hati, "Suatu hari, mungkin akan ada bukti alam semesta alternatif atau alam semesta paralel, yang mana pada alam semesta tersebut ada Zayn yang masih bermusik bersama One Direction."
Seperti yang telah diketahui, Stephen Hawking menemukan cara agar dapat lolos dari Lubang Hitam atau Black Hole. Kalaupun tidak dapat lolos dari Lubang Hitam, menurut Hawking, sebuah informasi atau materi akan masuk ke alternative universe.
Dalam acara Hawking Radiation Conference, Hawking mengatakan bahwa dirinya menemukan cara informasi bisa lolos dari Lubang Hitam dengan memperbaiki teori tentang informasi dan lubang hitam itu sendiri.
Berdasarkan hasil kerjanya dengan Malcolm Perry dari Cambridge University and Andrew Strominger dari Harvard University, Hawking menyatakan bahwa informasi sebenarnya tidak ditelan Lubang Hitam.
"Saya mengajukan teori bahwa informasi tidak ditelan sampai interior Lubang Hitam tetapi ada pada batasnya, event horizon," ungkap Hawking. "Jika Anda berada di dalam Lubang hitam, jangan menyerah, Anda dapat melarikan diri."
Hawking menguraikan, ketika informasi tentang obyek atau partikel melewati batas Lubang Hitam, maka informasi itu akan ditranslasikan menjadi hologram dua dimensi dan bertahan di perbatasan. Translasi informasi menjadi hologram dua dimensi itu disebut super translasi. Dengan pandangan itu, Hawking mendamaikan perbedaan antara cara pandang mekanika kuantum dan relativitas umum.