![]() |
Astronot di luar angkasa. Kredit: NASA |
Astronot asal Kanada bernama Christian Hadfield memberitahu hal-hal kecil yang harus kita ketahui saat menjadi astronot. Apa saja, sih?
1. Memeras kain basah di luar angkasa, tidak akan membuat kain kering
Ya, karena di luar angkasa hampa udara, kain yang dilapisi air ketika diperas tidak akan langsung kering (setidaknya airnya berkurang) jika diperas di luar angkasa.
Air tidak kering di kain |
Gravitasi yang kecil di luar angkasa, membuat apapun melayang-layang. Termasuk kacang-kacangan. Jika di luar angkasa ingin makan kacang, hati-hati ya membuka kalengnya!
Kacang melayang-layang di dalam kaleng |
Ketika membuat sandwich, di Bumi kita menggunakan roti. Para astronot lebih memilih menggunakan tortila daripada roti, karena tortila tidak membuat remah-remah.
Sandwich tortila |
4. Gosok gigi di luar angkasa, unik!
Saat menggosok gigi di luar angkasa, satu-satunya cara untuk membersihkan pasta gigi di gigi kita adalah dengan menelannya. Kalau dibuang, akan melayang-layang dan bisa merusak satelit.
Sikat gigi di luar angkasa |
5. Makanan pencuci mulut di luar angkasa? Puding coklat!
Suka puding? Penulis juga suka. Di luar angkasa, NASA menyediakan puding coklat dan aneka rasa lainnya untuk menjadi makanan pencuci mulut. Asyik, kan?
Puding coklat ala luar angkasa |
6. Vegetarian?
Sayuran di luar angkasa di kemas dalam bentuk kering, dan butuh rehidrasi (diberi air) sebelum dimakan. Tenang, sayurannya segar kok.Sayuran di luar angkasa |
7. Tidur di luar angkasa, ikat tubuh dulu
Tidur di luar angkasa membutuhkan kantong tidur khusus yang ditambatkan di kompartemen kecil supaya astronot tidak melayang-layang.Astronot siap-siap untuk tidur |
8. Jangan menangis di luar angkasa ya..
Sebaiknya jangan menangis di luar angkasa, karena air mata yang jatuh dari mata akan terus menempel di sekitar mata dan membuat gelembung air. Kalau kangen rumah, ya jangan lama-lama menangisnya.
Astronot menangis di luar angkasa |
Cukup menarik, bukan? Itulah hal-hal kecil yang harus diketahui kalau kita menjadi astronot kelak. Di Indonesia, astronot disebut antariksawan. Selamat berjuang, calon antariksawan!