Gabung menjadi member BelajarAstro KLUB yuk! Cek benefitnya~

Saran pencarian

Bumi Berotasi, Kenapa Kita Tidak Merasa Pusing?

Bumi Berotasi, Kenapa Kita Tidak Merasa Pusing?
Bumi Berotasi, Kenapa Kita Tidak Merasa Pusing?
Ilustrasi. Kredit: I F*%&king Love Science
Info Astronomy - Pernahkah Anda bermain komidi putar? Naik kuda-kudaan yang berputar misalnya. Ketika Anda sedang berputar, Anda merasakan putaran itu dengan melihat seseorang temanmu yang menunggu di salah satu sisi.

Sementara jika komidi putar itu ditutup dengan tabung dan tidak ada yang bisa membuktikan Anda berputar, mungkin Anda tidak akan merasakan putaran itu, karena Anda melihat orang lain yang juga naik kuda-kudaan di sekeliling Anda tetap pada posisinya.

Sama halnya dengan Bumi. Dibandingkan kecepatan Bumi berputar dengan komidi putar, Bumi berputar sangat lambat tapi sangat cepat. Bingung?

Bumi membutuhkan ± 24 jam untuk sampai pada putaran penuh, kecepatannya 1.669,97 km/jam. Hmm.. lambat tapi cepat, kan?

Sementara Bumi berputar, pohon, bangunan, orang, dan semua benda yang ada di Bumi tetap pada posisinya, sehingga kita tidak merasakan putaran itu.

Salah satu bukti kuat yang bisa menyatakan kita berputar adalah Matahari. Matahari selalu terbit di Timur lalu bergerak semu ke Barat, ini membuktikan bahwa kita sedang berputar.

Lantas apa yang menyebabkan Bumi bisa berputar?

Jawaban dari pertanyaan ini masih merupakan perdebatan oleh para peneliti. tapi penjelasan umum yang paling mudah, mengacu kepada teori Big Bang (awal terjadinya tata surya).

Jauh sebelum tata surya terbentuk, semesta merupakan kumpulan dari debu (cosmic dust). Setelah terjadi Big Bang, debu-debu ini kemudian membentuk sistem tata surya.

Namun, sebelum sistem itu menjadi rapih seperti yang telah kita ketahui sekarang, dalam semesta banyak materi yang bertebaran. Para peneliti percaya, Bumi kita telah ditabrak suatu objek yang besar, mungkin sebesar Mars.

Tabrakan dari objek ini menyebabkan Bumi itu memiliki rotasi, menyebabkan Bumi memiliki sudut kemiringan 23.5° dan juga membentuk Bulan.

Para peneliti juga percaya kalau dahulu kala ketika Bumi baru jadi, ia memiliki waktu rotasi hanya 6 jam. Karena semesta merupakan ruangan yang hampa, maka putaran yang dialami Bumi tidak akan bisa dihentikan sekalipun oleh gempa.
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.