Astronot Scott Kelly Bakal Pensiun dari NASA

Astronot Scott Kelly saat menjalani misi di Stasiun Luar Angkasa Internasional. Kredit: NASA

Info Astronomy - Setelah menghabiskan hampir satu tahun di luar angkasa, astronot Scott Kelly memutuskan untuk gantung baju astronotnya. NASA mengumumkan kabar bakal pensiunnya Kelly pada Jumat (11/3), kurang dari dua pekan setelah Kelly pulang ke Bumi. Kelly akan resmi pensiun pada 1 April 2016.

Kelly yang kini berusia 52 tahun, telah menghabiskan 340 hari di orbit Bumi di dalam Stasiun Luar Angkasa Internasional untuk melihat bagaimana tubuh manusia merespon dalam misi luar angkasa dengan jangka waktu yang lama. Hasilnya saat ini sedang diteliti. Perubahan tubuh Scott Kelly sedang dibandingkan dengan saudara kembarnya yang tinggal di Bumi, Mark Kelly, yang sudah lebih dulu pensiun.

Scott Kelly juga memegang rekor Amerika untuk manusia terlama yang menghabiskan waktu di luar angkasa: 520 hari selama empat misi luar angkasa!

Selama misi satu tahun kemarin, Scott Kelly mengirim ratusan gambar ke media sosial, sebagian besar merupakan jepretan Bumi dari orbit. "Misi satu tahun di luar angkasa adalah tantangan besar bagi semua yang terlibat, dan itu memberi saya perspektif yang unik dan banyak waktu untuk merenungkan apa langkah berikutnya untuk manusia dalam hal ekplorasi luar angkasa," kata Kelly dalam sebuah pernyataan.

Tidak ada rencana khusus untuk apa yang selanjutnya yang diumumkan NASA sejauh ini. Tapi Kelly akan terus menjalani tes kesehatan berkala sebagai bagian dari misinya.

"Menyesuaikan diri saya di luar angkasa ternyata lebih mudah daripada menyesuaikan diri saya dengan Bumi (setelah dari luar angkasa)," kata Kelly dalam konferensi pers pasca-kepulanganya ke Bumi seminggu yang lalu.

Scott Kelly juga memberikan informasi tentang dirinya, mengatakan ia tidak akan terbang lagi ke luar angkasa untuk NASA, "Saya memutuskan pensiun sebagai astronot, saya tidak ke luar angkasa lagi untuk atau bersama NASA. Namun begitu, saya akan selalu siap terlibat dalam misi di Bumi."

Pensiunnya Kelly, menurut NASA, seperti kehilangan bintang terbesar. "Saya berani bertaruh bahwa tidak ada yang bisa menyebutkan siapa astronot NASA yang lain selain nama Scott Kelly," kata John Logsdon, profesor luar angkasa NASA. "Kelly adalah inspirasi bagi setiap insan muda di Bumi."

Scott Kelly kembali dari Stasiun Luar Angkasa Internasional pada tanggal 2 Maret 2016, ia mendarat di Kazakhstan bersama rekan satu misinya yang merupakan kosmonot Rusia, Mikhail Kornienko.