Gabung menjadi member BelajarAstro KLUB yuk! Cek benefitnya~

Saran pencarian

Postingan

Kepler Verifikasi Planet Asing ke-1000, Beberapa Di Antaranya Mirip Bumi

Tahukah Anda ada berapa banyak bintang yang diorbiti planet ekstrasurya? Teleskop Antariksa Kepler milik NASA telah mengobservasi lebih dari 150.000 bintang, dan hingga saat ini telah menemukan lebih dari 4.000 kandidat planet untuk studi lebih lanjut, namun baru 1000 yang diverifikasi, dan beberapa di antaranya mirip Bumi.
Planet-planet mirip Bumi yang berada di zona laik huni. Kredit: NASA
Info Astronomy - Tahukah Anda ada berapa banyak bintang yang diorbiti planet ekstrasurya? Teleskop Antariksa Kepler milik NASA telah mengobservasi lebih dari 150.000 bintang, dan hingga saat ini telah menemukan lebih dari 4.000 kandidat planet untuk studi lebih lanjut, namun baru 1000 yang diverifikasi, dan beberapa di antaranya mirip Bumi.

Menggunakan data Kepler, para ilmuwan mencapai tonggak sejarah verifikasi planet asing ke-1000 tahun ini setelah memvalidasi delapan kandidat planet baru yang terlihat oleh teleskop pemburu planet ini. Tim misi Kepler juga telah menambahkan sekitar 554 kandidat planet dari 4000 obyek potensial yang menunggu untuk diverifikasi.

Tiga dari planet baru yang divalidasi ini terletak di zona laik huni bintang induk mereka, sebuah zona yang memiliki kisaran jarak dari bintang induk di mana air cair mungkin ada di permukaan planet yang mengorbit tersebut. Dari tiga planet baru, dua di antaranya kemungkinan planet berbatu, seperti Bumi.

"Setiap Kepler mengumpulkan data, kami seperti sedang mencari harta karun data yang membawa kita selangkah lebih dekat untuk menjawab pertanyaan apakah kita sendirian di alam semesta atau tidak," kata John Grunsfeld, administrator asosiasi Direktorat Misi Sains di kantor pusat NASA di Washington. "Tim Kepler bersama civitas akademis terus menghasilkan hasil yang mengesankan dengan data dari Kepler ini."

Untuk menentukan apakah sebuah planet yang merupakan planet bebatuan, planet berair atau planet gas, para ilmuwan harus tahu ukuran dan massanya terlebih dahulu. Ketika massa tidak dapat ditentukan secara langsung, para ilmuwan dapat menyimpulkan termasuk jenis apakah sebuah planet berdasarkan ukurannya.

Dua planet baru yang divalidasi, Kepler-438b dan Kepler-442b, memiliki ukuran kurang dari 1,5 kali diameter Bumi. Kepler-438b berjarak 475 tahun cahaya dari Bumi, berukuran 12 persen lebih besar dari Bumi dan mengorbit bintangnya sekali setiap 35,2 hari. Sedangkan Kepler-442b, berjarak 1.100 tahun cahaya, ukurannya 33 persen lebih besar dari Bumi dan mengorbit bintangnya sekali setiap 112 hari.

Kedua planet mirip Bumi ini, (Kepler-438b dan Kepler-442b) mengorbit bintang yang lebih kecil dan lebih dingin dari Matahari kita, membuat zona laik huni yang lebih dekat dengan bintang induknya. Keduanya berada di konstelasi Lyra. Makalah penelitian yang berisi laporan temuan ini telah diterima untuk publikasi di The Astrophysical Journal.

"Dengan setiap penemuan baru ini kecil, dunia mungkin berbatu, keyakinan kita memperkuat dalam penentuan frekuensi sejati planet seperti Bumi," kata co-penulis Doug Caldwell, SETI Institute Kepler ilmuwan di Ames Research Center NASA di Moffett Field, California . "Hari ini di cakrawala ketika kita akan tahu bagaimana umum sedang, planet berbatu seperti Bumi yang."

Misi Kepler tidak sembarangan untuk menemukan sebuah planet. Semua kandidat planet yang ditemukan memerlukan pengamatan dan analisis tindak lanjut untuk memverifikasi mereka memang planet atau bukan.

Daftar 1000 planet yang divalidasi Kepler bisa diperiksa di situs web resminya: http://kepler.nasa.gov/Mission/discoveries/
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.