Bentangan Galaksi Bima Sakti di atas Danau Killer, Pegunungan Bakony, Hungaria. Kredit: Tamas Ladany |
Galaksi Bima Sakti adalah tempat Bumi kita berada, lebar galaksi kita ini mencapai 100.000 tahun cahaya dan memiliki setidaknya 400 miliar bintang.
Bumi kita terletak di lengan Orion, sebuah wilayah spiral yang terbentuk oleh gas dan debu di dekat pusat galaksi. Jarak Bumi ke pusat galaksi Bima Sakti adalah 25.000 tahun cahaya.
Kenapa kita bisa melihat galaksi Bima Sakti di langit padahal kita berada di galaksi Bima Sakti? Sebetulnya, ini pertanyaan konyol.
Dari Bumi, Bima Sakti terlihat karena disinari bintang-bintangnya. Sekarang mari kita analogikan dengan mempelajari rumah kita sendiri.
Bayangkan kamu berada dalam rumah yang terkunci dan kamu tak pernah bisa keluar dari rumah itu. Jadi kamu pun tidak akan tahu bagaimana bentuk rumahmu secara utuh. Tapi bukan berarti kamu tidak bisa mengetahui bentuk rumahmu.
Dari dalam rumah kamu bisa mengamati setiap sisi dan sudut. Kita tahu seperti apa kira-kira bentuk temboknya, atapnya, jendelanya. Kemudian kita juga bisa melihat rumah-rumah lain dari balik jendela.
Demikian juga bentuk Bima Sakti. Meskipun kita tidak bisa memotret seluruh galaksi Bima Sakti dari “atas”, tapi dari Bumi kita bisa melihat galaksi Bima Sakti untuk mengenal seperti apa bentuknya dan kemudian juga memotret sisi Bima Sakti dari dalam galaksi Bima Sakti itu sendiri.
Belajar astronomi itu, perlu nalar.