Gabung menjadi member BelajarAstro KLUB yuk! Cek benefitnya~

Saran pencarian

Lihat Gerhana Bulan dan Hujan Meteor di April 2013

Lihat Gerhana Bulan dan Hujan Meteor di April 2013
Kanan: Gerhana Bulan Sebagian. Kiri: Hujan Meteor Lyrid. Kredit: InfoAstronomy
Info Astronomy — Inilah saatnya! Setelah sekitar 2 bulan kita tidak melihat adanya hujan meteor, bulan April ini akan ada hujan meteor Lyrid. Tidak haya itu, Gerhana Bulan Sebagian juga akan menghiasi langit malam di bulan April 2013 ini.

Dua fenomena antariksa ini tentunya dapat diamati di Indonesia dengan mata telanjang atau pun dengan alat bantu. Tapi, untuk mengamati hujan meteor Lyrid tidak membutuhkan alat bantu seperti teleskop atau binokuler.

Hujan Meteor Lyrid, 22 April 2013

Beberapa bulan lalu, tepatnya awal Januari 2013, kita sudah mengamati hujan meteor pertama di 2013. Pada 22 April 2013 akan muncul hujan meteor kedua tahun ini, Hujan Meteor Lyrid. Hujan meteor adalah fenomena di mana meteor-meteor dari pecahan komet melintasi atmosfer Bumi, kebanyakan dari meteor tersebut akan habis di atmosfer sehingga tidak terjadi tumbukan di permukaan.

Hujan meteor biasanya mempunyai titik radian, untuk Lyrid sudah pasti titik radiannya adalah konstelasi Lyra. Konstelasi Lyra akan muncul di langit arah utara pada April 2013. Hujan meteor Lyrid akan dapat diamati mulai pukul 22.00 waktu lokal.

Seluruh wilayah Indonesia dapat mengamatinya dengan syarat langit cerah, tidak hujan, dan pandangan ke titik radian tidak terhalang oleh apapun.

Gerhana Bulan Sebagian, 26 April 2013

Peristiwa gerhana adalah peristiwa langka yang pastinya menarik untuk diamati, gerhana terakhir terjadi pada 14 November 2012 yaitu Gerhana Matahari Total. April 2013 ini, akan Anda amati Gerhana Bulan Sebagian.

Gerhana Bulan Sebagian adalah peristiwa tertutupnya sebagian piringan Bulan oleh umbra Bumi sehingga Bulan akan terlihat seperti separuh.

Gerhana Bulan Sebagian ini akan terjadi pada pukul 02.54 WIB sampai 03.22 WIB pada 26 April 2013. Seluruh wilayah Indonesia dapat mengamatinya dengan syarat yang sama seperti mengamati hujan meteor, bedanya adalah, Anda tidak perlu menghadap ke langit utara, tetapi ke Bulan saat itu.

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.