 |
| Ilustrasi sistem Wolf 1061 di mana planet Wolf 1061c berada di zona laik huni. Kredit: Universe Sandbox |
"Ini penemuan yang sangat menarik karena sistem bintang Wolf 1061 memiliki tiga planet yang mengorbitnya yang massanya cukup rendah sehingga berpotensi merupaka planet berbatu dan memiliki permukaan padat," kata penulis utama studi ini, Dr Dunacn Wright. "Salah satu planetnya, Wolf 1061c, berada dalam zona 'Goldilocks' di mana ada kemungkinan ada air cair dan bahkan kehidupan di permukaannya."
Namun jangan berpikir jauh dulu bahwa penghuni planet Wolf 1061c ini adalah makhluk cerdas seperti di film-film fiksi ilmiah. Bisa saja kehidupan di sana hanya berupa tanaman atau makhluk-makhluk mikroba yang berada di dalam air (jika memang ada air).
Tiga planet (Wolf 1061b, Wolf 1061c dan Wolf 1061d) yang baru terdeteksi ini berada pada jarak yang tidak terlalu jauh dari bintang induknya, serta miliki suhu yang relatif dingin serta stabil bintang setiap. Ketiganya masing-masing perlu waktu 5, 18, dan 67 hari untuk sekali mengorbit bintang induknya. Massa planet-planet ini masing-masing 1.4, 4.3 dan 5.2 kali massa Bumi.
Tim astronom Australia melakukan penemuan tiga planet pada bintang Wolf 1061 menggunakan pengamatan yang dikumpulkan oleh spektograf HARPS di European Southern Observatory, berupa teleskop yang berdiameter 3,6 meter di La Silla, Chile.
Sejauh ini, penemuan planet berbatu kecil seperti Bumi memang berlimpah di galaksi kita, dan sistem multi-planet juga sangat banyak. Namun sebagian besar planet asing yang memiliki permukaan berbatu ditemukan pada jarak sejauh ratusan atau ribuan tahun cahaya, berbeda dengan planet-planet di sistem bintang Wolf 1061 ini.
Penemuan ini telah dipublikasikan di Astrophysical Journal Letters.