Saran pencarian

Ukuran Galaksi Andromeda yang Ternyata Lebih Kecil

Seberapa besar galaksi Andromeda? Sebuah teknik baru untuk mengukur massa galaksi baru-baru ini menemukan bahwa galaksi Andromeda rupanya berukuran sama persis dengan galaksi Bimasakti, bukan dua sampai tiga kali lebih besar seperti yang diperkirakan sebelumnya.
Galaksi Andromeda. Kredit: Wikimedia Commons
Info Astronomy - Seberapa besar galaksi Andromeda? Sebuah teknik baru untuk mengukur massa galaksi baru-baru ini menemukan bahwa galaksi Andromeda rupanya berukuran sama persis dengan galaksi Bimasakti, bukan dua sampai tiga kali lebih besar seperti yang diperkirakan sebelumnya.

Ini berarti, ketika kedua galaksi ini nantinya akan bergabung dalam waktu sekitar 4 sampai 5 miliar tahun mendatang, galaksi Bimasakti kita tidak akan sepenuhnya "dilahap" oleh galaksi Andromeda seperti yang dimodelkan sebelumnya oleh para astronom.

Adalah astrofisikawan Prajwal Kafle, dari Pusat Penelitian Astronomi Radio Internasional, bersama timnya yang menemukan bahwa massa galaksi Andromeda ternyata "hanya" sekitar 800 miliar kali massa Matahari.

Temuan terbaru ini pun menempatkan kedua galaksi pada ukuran yang sama persis, yang mana keduanya kini masih terpisah pada jarak sekitar 2,5 juta tahun cahaya. Hal ini pun membuat galaksi kita dan galaksi Andromeda menjadi dua galaksi yang terbesar dalam apa yang dikenal sebagai Grup Lokal, gugus galaksi di mana Bimasakti berada yang terdiri lebih dari 30 galaksi dalam area seluas sekitar 10 juta tahun cahaya.

"Ini benar-benar mengubah pemahaman kita tentang Grup Lokal," kata Kafle. "Kami awalnya mengira ada satu galaksi terbesar (di Grup Lokal) dan Bimasakti kita termasuk dalam ukuran galaksi yang lebih kecil. Namun, pemahaman itu sekarang telah benar-benar berubah."

Pengukuran oleh Kafle dan rekan-rekannya ini diperoleh dengan menghitung kecepatan yang dibutuhkan untuk menghindari tarikan gravitasi galaksi, atau kecepatan lepas (escape velocity). "Ketika sebuah roket diluncurkan ke luar angkasa dari Bumi, roket butuh dorongan dengan kecepatan 11 km per detik untuk lepas dari tarikan gravitasi Bumi," Kafle menjelaskan.

"Galaksi rumah kita, Bimasakti, adalah lebih dari satu triliun kali lebih besar massanya daripada massa planet mungil seperti Bumi kita. Jadi, untuk melepaskan diri dari tarikan gravitasi Bimasakti, kita harus meluncur dengan kecepatan sekitar 550 km per detik."

Dalam rangka menghitung massa galaksi Andromeda, Kafle dan timnya menggunakan kecepatan gerak sebuah nebula planeter yang ada di galaksi Andromeda untuk menghitung kecepatan lepas galaksi tetangga kita tersebut. Hasilnya, didapatkanlah angka menapai 470 ± 40 kilometer per detik.

Kafle mengatakan bahwa penelitiannya menunjukkan para ilmuwan sebelumnya telah melakukan salah perhitungan terhadap materi gelap di Andromeda, sehingga perhitungan massa totalnya pun menjadi keliru.

"Dengan memeriksa seberapa besar kecepatan lepas dari galaksi Andromeda, kami menemukan bahwa galaksi tentangga kita ini memiliki materi gelap yang jauh lebih sedikit daripada yang diperkirakan sebelumnya, yakni hanya sepertiga dari yang diperkirakan sebelumnya," kata Kafle.

Kini, galaksi Andromeda bukan lagi dianggap sebagai kakak Bimasakti.

Penelitian ini akan dipublikasikan dalam Pemberitahuan Bulanan Royal Astronomical Society, dan pra-cetaknya sudah bisa disimak di laman arXiv.


Referensi: Astronomy.com, EurekaAlert.org, ICRAR.
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com