Gabung menjadi member BelajarAstro KLUB yuk! Cek benefitnya~

Saran pencarian

8 Tata Surya Asing Beranggotakan Total 20 Planet Ditemukan

Tata surya tempat di mana Bumi kita berada bukan satu-satunya sistem keplanetan yang ada di alam semesta. Baru-baru ini, sekelompok astronom berhasil menemukan 8 tata surya atau sistem keplanetan asing dengan total sekitar 20 planet bila digabungkan.
Ilustrasi. Kredit: NASA/Tim Pyle
Info Astronomy - Tata surya tempat di mana Bumi kita berada bukan satu-satunya sistem keplanetan yang ada di alam semesta. Baru-baru ini, sekelompok astronom berhasil menemukan 8 tata surya atau sistem keplanetan asing dengan total sekitar 20 planet bila digabungkan.

20 planet ini diketahui mengorbit delapan bintang mirip Matahari, semuanya ditemukan melalui Spektograf Echelle pada HARPS (High Accuracy Radial Velocity Planet Searcher) yang dipasang di teleskop berdiameter 3,6 meter di European Southern Observatory, Cile.

HARPS merupakan instrumen pengamatan yang cukup canggih, ia telah membantu manusia menemukan sekitar 200 planet asing di luar tata surya kita sejak tahun 2003. Saking canggihnya, HARPS mampu mengukur kecepatan goyangan bintang yang disebabkan oleh gravitasi sebuah planet yang mengorbitnya dengan presisi ekstrem: 1 meter/detik.

Xavier Dumusque, dari University of Geneva, yang merupakan anggota tim astronom yang menemukan 20 planet asing baru ini mengatakan, "Ini merupakan temuan yang menakjubkan. Kami seperti menemukan harta karun di kegelapan alam semesta."

Salah satu sistem keplanetan yang diamati adalah sistem keplanetan dengan bintang biner yang masing-masing disebut HD 20781 dan HD 20782. Sistem ini diorbiti oleh lima planet. Uniknya, empat di antaranya mengorbit bintang HD 201781. Dua planet merupakan jenis planet mega-Bumi dengan kala orbit 5,3 dan 13,9 hari, sementara dua planet lainnya adalah planet bermassa Neptunus dengan kala orbit 29 dan 86 hari.

Sementara itu, bintang HD 20782 dalam sistem biner ini hanya diorbiti oleh satu planet, yang diketahui memiliki ukuran yang serupa dengan Jupiter. Planet tersebut mengorbit HD 20782 dengan kala orbit 595 hari dan diketahui memiliki orbit yang sangat eksentrik.

Observatorium La Silla dengan HARPS di dalamnya. Kredit: ESO
Bintang lain yang diteliti adalah HD 20003, yang diketahui memiliki dua planet seukuran Neptunus dengan orbit eksentrik masing-masing 11,9 dan 33,9 hari. Kedua planet ini berjarak cukup dekat satu sama lain sehingga mereka saling berinteraksi.

"Dengan penemuan 20 planet dari hanya 8 bintang ini, kami merasa probabilitas sebuah bintang untuk memiliki setidaknya satu planet di alam semesta cukup meningkat. Saat ini, statistik menunjukkan setidaknya 50% bintang yang mirip dengan Matahari memiliki sebuah planet yang mengorbitnya," kata Dumusque.

Sistem bintang lain yang diamati adalah: HD 21693, sebuah sistem dengan dua planet bermassa Neptunus yang memiliki resonansi 5:2; HD 31527, sistem dengan tiga planet bermassa Neptunus yang terletak di zona laik huni; HD 45184, sebuah sistem dengan dua planet seukuran Neptunus; HD 51608 yang diorbiti dua planet bermassa Neptunus; HD 134060, sebuah sistem dengan satu planet bermassa Neptunus namun memiliki orbit yang eksentik; dan HD 136352, sebuah sistem yang memiliki tiga planet seukuran Bumi.

Sejauh ini, belum diketahui terkait bagaimana kondisi atmosfer keduapuluh planet tersebut. Yang jelas, dari banyaknya planet yang telah ditemukan, bisa saja ada satu atau dua planet yang mampu mendukung kehidupan asing.


Sumber: Astronomy Now
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.