Gabung menjadi member BelajarAstro KLUB yuk! Cek benefitnya~

Saran pencarian

Supernova Membantu Lubang Hitam Tumbuh Besar

Di jantung hampir setiap galaksi di alam semesta diketahui berada sebuah lubang hitam supermasif. Namun, bagaimana lubang hitam supermasif tersebut terbentuk dan tumbuh besar masih belum jelas diketahui. Tapi berkat penelitian terbaru, kini para astronom mengetahui bahwa ledakan bintang dapat membantu kedua proses ini.
Ilustrasi. Kredit: Universitas Tokyo
Info Astronomy - Di jantung hampir setiap galaksi di alam semesta diketahui berada sebuah lubang hitam supermasif. Namun, bagaimana lubang hitam supermasif tersebut terbentuk dan tumbuh besar masih belum jelas diketahui. Tapi berkat penelitian terbaru, kini para astronom mengetahui bahwa ledakan bintang dapat membantu kedua proses ini.

Para astronom dari University of Tokyo dan National Institute of Technology telah melihat wilayah jantung atau pusat dari banyak galaksi dan menemukan bahwa pertumbuhan lubang hitam supermasif di sana sangat bergantung dengan supernova yang terdapat di dalam cakram gas padat yang mengelilingi lubang hitam supermasif tersebut.

Dalam sebuah makalah penelitian yang diterbitkan dalam Astrophysical Journal, tim astronom ini menjelaskan bahwa mereka telah membuat model penelitian tentang bagaimana ketika sebuah gas terhisap gravitasi lubang hitam.

Cakram yang mengelilingi lubang hitam ini kaya akan bintang, dan ketika bintang-bintang ini meledak sebagai supernova, turbulensi gas akibat ledakannya mengalir dan terhisap oleh lubang hitam tersebut, mendorong pertumbuhan lubang hitam menjadi lebih besar dari sebelumnya.

Supernova sendiri adalah ledakan dari suatu bintang di galaksi yang memancarkan energi sangat tinggi. Peristiwa supernova ini menandai berakhirnya riwayat suatu bintang, bintang tersebut akan melepaskan energi yang setara dengan energi Matahari yang dilepaskan matahari seumur hidupnya. Energi itulah yang dihisap lubang hitam pada pusat galaksi sehingga dapat tumbuh besar.

Tim astronom meneliti hal ini dengan menggunakan teleskop Atacama Large Milimeter/submilimeter Array dan teleskop berbasis lainnya yang memanfaatkan gelombang radio untuk observasi luar angkasa. Temuan ini memberikan wawasan penting terhadap bagaimana proses pertumbuhan lubang hitam supermasif dari waktu ke waktu.

Jurnal ilmiah untuk penelitian ini bisa dibaca di Perpustakaan Online Info Astronomy.
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.