Saran pencarian

Asteroid Kecil Meledak di Atas Arizona, AS

Pada 2 Juni 2016 sekitar pukul sebelum 04:00 pagi waktu setempat, sebuah asteroid kecil merangsek masuk ke atmosfer Bumi dan meledak di atas Arizona, Amerika Serikat. Gelombang udara dari ledakan tersebut mengguncang tanah di sekitarnya dan menghasilkan kilatan cahaya 10x lebih terang dari Bulan Purnama.
Bekas ledakan asteroid kecil di langit atas Phoenix, Arizona, Amerika Serikat. Kredit: Mike Lerch
Info Astronomy - Pada 2 Juni 2016 sekitar pukul sebelum 04:00 pagi waktu setempat, sebuah asteroid kecil merangsek masuk ke atmosfer Bumi dan meledak di atas Arizona, Amerika Serikat. Gelombang udara dari ledakan tersebut mengguncang tanah di sekitarnya dan menghasilkan kilatan cahaya 10x lebih terang dari Bulan Purnama.

NASA mengatakan asteroid yang meledak ini berukuran lebar sekitar 3 meter, dan merupakan batu luar angkasa dari luar orbit Mars. Tak lama setelah ledakan, warga setempat bernama Mike Lerch berjalan keluar dari pintu depan rumahnya di Phoenix, dan ia memotret foto di atas.

"Pada awalnya saya pikir itu adalah peluncuran roket," kata Lerch, seperti dilansir dari Spaceweather.com. "Sekarang saya menyadari itu adalah sisa ledakan dari asteroid. Ini kali pertama dalam hidup saya dapat melihat hal seperti ini."

Kilatan cahaya dari ledakan asteroid ini dikatakan 10x lebih terang dari Bulan Purnama, Anda dapat membayangkannya seberapa terang hal tersebut? Foto di bawah ini dipotret oleh warga setempat lainnya, Marsha Adams, memperlihatkan gelapnya Arizona pada pukul 04:00 dinihari seketika menjadi seperti siang dan lalu gelap kembali:
Klik gambar untuk memperbesar. Kredit: Marsha Adams
"Kamera saya ini menghadap ke arah Timur Laut, sehingga tidak berhasil merekam ledakan asteroid," kata Adams. "Namun, kilatan cahaya membuat suasana pagi yang hening menjadi sangat berbeda. Dinihari yang gelap seketika berubah seperti saat tengah hari, lalu kembali gelap lagi. Luar biasa."

Bill Cooke dari Meteoroid Environment Office NASA mengatakan, peristiwa ini adalah bola api (fireball) paling terang yang pernah terdeteksi dalam 8 tahun terakhir dari All-Sky Fireball Network, sebuah kamera 360 derajat yang memantau aktivitas fireball di langit Amerika Serikat. NASA juga mengatakan massa asteroid yang meledak adalah sekitar puluhan ton dan meledak dengan energi kinetik sekitar 10 kiloton.

"Tidak ada laporan kerusakan atau cedera, semuanya aman," kata Cooke.
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.