Gerhana Matahari Sebagian 13 September 2015

Gerhana Matahari Sebagian tahun 2013 di Kintamani, Bali, Indonesia. Kredit: Malik Nur Hakim

Info Astronomy - Peristiwa Gerhana Matahari akan kembali terjadi, wilayah terbaik untuk mengamatinya adalah di Antartika (Matahari 71% tertutup), Kepulauan Bouvet (60% tertutup), Afrika Selatan (48% tertutup) serta Kepulauan Heard dan Kepulauan McDonald (32% tertutup).

Sayangnya, Indonesia tidak kebagian untuk mengamati Geherhana Matahari Sebagian (GMS) ini, secuilpun. Di langit Indonesia, Matahari akan baik-baik saja saat puncak GMS terjadi, takkan ada 'gigitan' di piringan Matahari.

Wilayah yang berada dalam garis merah para peta di bawah ini menunjukkan wilayah yang akan melihat Matahari. Sedangkan garis-garis putih menunjukkan di mana Bulan akan menutup 20%, 40%, 60% dan 80% Matahari. Titik putih di tengah menunjukkan tempat di mana Bulan menutup piringan Matahari lebih dari 98%.

Peta gerhana Matahari 13 September 2015. Kredit: Dominic Ford, 2015

Gerhana Matahari terjadi ketika Matahari, Bulan dan Bumi berada dalam garis lurus hampir sebidang di Tata Surya, dengan Bulan di tengah, sehingga Bulan lewat di depan Matahari sehingga menutupi sinar Matahari pada suatu wilayah tertentu di permukaan Bumi.

Gerhana Matahari hanya terlihat di wilayah-wilayah tertentu di Bumi karena Bulan begitu dekat dengan Bumi --390 kali lebih dekat dari Matahari-- sehingga membuat posisinya di langit berbeda hingga dua derajat (empat kali diameter) dari satu sisi Bumi yang lain.

Kapan Gerhana Matahari muncul di Indonesia?
Rabu, 9 Maret 2016 mendatang, sebuah fenomena Gerhana Matahari Total akan berlangsung. Jalur gerhana akan diawali saat matahari terbit di Pulau Sumatera, Indonesia.

Bayangan Bulan yang menutupi piringan Matahari akan bergerak ke arah Timur, melintasi pulau-pulau utama di wilayah Utara Indonesia seperti Sumatera, Kalimantan, Sulawesi dan Maluku. Sementara itu di Pulau Jawa, Bali, Lombok, Komodo, Nusa Tenggara dan Irian Jaya akan melihat Gerhana Matahari Sebagian.

Yup, Indonesia merupakan wilayah terbaik untuk menyaksikan Gerhana Matahari Total ini. Gerhana Matahari Total 9 Maret 2016 akan dimulai pukul 07:30 WIB. Saat itu wilayah Indonesia Barat menjadi wilayah pertama yang menyaksikan. Di Jakarta akan terlihat Gerhana Matahari Sebagian.

Bergerak hingga pukul 08:00 WIB, titik gerhana total sudah berada di Utara Pulau Maluku. Inilah kesempatan wilayah Indonesia Tengah untuk menyaksikannya. Dan akhirnya pada pukul 08:30 WIB, titik gerhana sudah menjauhi Indonesia dan menjadi kesempatan untuk Papua Nugini, Kepulauan di Pasifik serta Hawaii untuk menyaksikan gerhana.

Lokasi terbaik di Indonesia untuk melihat Gerhana Matahari secara Total adalah di Maba, Halmahera Timur. Gerhana akan terjadi selama 3 menit 20 detik. Walaupun tidak seluruh Indonesia dapat mengamati Gerhana Matahari secara Total, namun bisa dipastikan dapat melihat Bulan menutupi Matahari sebanyak 80% (terlihat hampir total).