Saran pencarian

Wajib Lihat! Daftar Fenomena Astronomi Januari 2014

Wajib Lihat! Daftar Fenomena Astronomi Januari 2014
Wajib Lihat! Daftar Fenomena Astronomi Januari 2014
Fenomena Astronomy Januari 2014
Info Astronomy - Sebelumnya, segenap pengurus Info Astronomy ingin mengucapkan selamat Tahun Baru 2014. Semoga tahun ini menjadi lebih baik di tahun sebelumnya.

Januari 2014 telah kita masuki sekarang. Ada banyak fenomena astronomi yang bakal terjadi bulan ini. Apa saja fenomena tersebut?

4 Januari 2014: Hujan Meteor Quadrantid
Hujan meteor tahunan ini kembali terjadi tahun 2014. Quadrantid puncaknya akan mencapai ZHR=120 mulai pukul 2:30 sampai dengan Matahari terbit waktu setempat. Bisa diamati dengan mata telanjang di arah rasi bintang Bootes.

4 Januari 2014: Bumi di Perihelion
Bumi akan berada di perihelion atau pada jarak terdekat dengan Matahari. Peristiwa ini adalah peristiwa tahunan biasa yang tidak akan berdampak negatif. Perihelion akan terjadi pada pukul 17.00 WIB dengan jarak Bumi sekitar 147,1 juta kilometer dari Matahari.

5 Januari 2014: Oposisi Jupiter
Jupiter akan berada pada titik terdekat dengan Bumi atau dalam astronomi disebut oposisi. Walau titik terdekat, jaraknya adalah 629 juta kilometer. Jupiter akan nampak bagai bintang kuning kecil di langit Bumi. Bisa dilihat mulai pukul 20:00 di langit Timur.

10 Januari 2014: Hujan meteor baru akibat Komet ISON
Menurut NASA, Bumi akan melintasi puing-puing debu yang ditinggalkan komet ISON pada tanggal ini. Debu tersebut lebarnya hanya beberapa mikron, mereka didorong ke arah Bumi dengan tekanan radiasi Matahari.

Debu-debu ini akan bergerak pada kecepatan 56 kilometer/detik. Karena partikel sangat kecil, atmosfer Bumi akan dengan cepat membakarnya sehingga hujan meteor akan sulit dilihat.

11 Januari 2014: Konjungsi Inferior Planet Venus
Venus mencapai konjungsi inferior antara Matahari dan Bumi, bersinar pada magnitudo -4. Venus hanya akan muncul lima derajat di arah Utara dari ekstremitas Matahari dari lintang tinggi Utara.

16 Januari 2014: Bulan Purnama Terkecil Tahun Ini
Inilah Bulan Purnama paling jauh, dan secara visual Bulan Purnama terkecil di tahun 2014, dengan Bulan akan berjarak 406.700 kilometer dari Bumi. Minimoon!

29 Januari 2014: Okultasi Saturnus
Okultasi adalah peristiwa mirip gerhana. Bedanya, pada okultasi yang digerhanai adalah planet/bintang oleh Bulan. Okultasi Saturnus -- yang benar-benar Saturnus ditutupi Bulan -- bisa diamati di wilayah sekitaran Samudera Hindia, lepas pantai Selatan India.

Di Indonesia, kita hanya akan melihat Saturnus di dekat Bulan. Saturnus dan Bulan bisa dilihat dengan mata telanjang di langit Timur pada pukul 4:00 dinihari.

Selamat mengamati!
Ada perlu? Hubungi saya lewat riza@belajarastro.com

Posting Komentar

Kami sangat senang menerima komentar dari Anda. Sistem kami memoderasi komentar yang Anda kirim, jadi mungkin membutuhkan waktu beberapa saat untuk komentar Anda muncul di sini. Komentar dengan link/url akan otomatis dihapus untuk keamanan. Berkomentarlah dengan sopan dan santun.